Kucurkan Rp 10 T untuk Dana Abadi Pendidikan
jpnn.com, JAKARTA - Tahun depan pemerintah menargetkan menyuntikkan anggaran Rp 10 triliun untuk simpanan pokok dana abadi pendidikan.
Nilai ini berlipat dibandingkan kucuran tahun ini yang dipatok Rp 2,5 triliun.
Saat ini simpanan pokok dana abadi pendidikan atau dana pengembangan pendidikan nasional (DPPN) yang dikelola Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) mencapai Rp 21,5 triliun.
Setiap tahun uang hasil pengelolaan digunakan untuk beasiswa, penelitian, dan dana darurat di bidang pendidikan.
Tahun ini uang hasil pengelolaan yang digunakan untuk beasiswa mencapai Rp 3 triliun untuk 21 ribu penerima beasiswa di dalam maupun luar negeri.
Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Muhamad Nasir mengatakan tahun depan pemerintah menargetkan kembali menyuntik simpanan pokok dana abadi pendidikan.
’’Rencananya tahun depan Rp 10 trilun,’’ katanya usai peringatan satu tahun kerjasama dengan Newton Fund kemarin (5/4).
Nasir menjelaskan alokasi dana abadi pendidikan itu diambil dari dana fungsi pendidikan.
Tahun depan pemerintah menargetkan menyuntikkan anggaran Rp 10 triliun untuk simpanan pokok dana abadi pendidikan.
- Ramai #KaburAjaDulu, Furtasan Pastikan Beasiswa dan Anggaran Pendidikan Aman
- ASPEBINDO Nilai Pembatalan Konsesi Tambang untuk Kampus Sudah Tepat
- 4,7 Juta ASN Didorong Tingkatkan Pendidikan Melalui Beasiswa
- 57 Warga Bungur Dapat Beasiswa Kuliah, Hasil Kerja Sama RT hingga Karang Taruna
- Waka MPR Berharap Kemendiktisaintek tak Memotong Anggaran Beasiswa Terkait Efisiensi
- Beasiswa Bantu Anak-Anak Sepatan Meraih Mimpi