Kudeta Lagi! Presiden Gabon Langsung Digulingkan Setelah Menang Pilpres
jpnn.com, LIBREVILLE - Para perwira militer di negara penghasil minyak Gabon mengklaim telah merebut kekuasaan dari Presiden Ali Bongo pada Rabu (30/8).
Aksi makar terjadi hanya beberapa jam setelah komisi pemilihan umum negara Afrika Tengah itu menetapkan Bongo sebagai pemenang pemilihan presiden.
Gabon menggelar pemungutan suara pilpres pada 26 Agustus lalu.
Dalam pernyataan yang disiarkan televisi, para jenderal dalang kudeta mengumumkan hasil pemilu dibatalkan, perbatasan ditutup dan lembaga-lembaga negara dibubarkan.
Mereka juga menyampaikan bahwa Bongo yang berkuasa sejak 2009 kini telah ditempatkan dalam tahanan rumah.
Setelah pengumuman besar itu, mereka kemudian berembuk untuk menentukan siapa yang akan memimpin pemerintahan transisi.
Mantan kepala pengawal presiden Jenderal Brice Oligui Nguema pun akhirnya terpilih secara aklamasi.
Sementara itu, Bongo yang menjadi tahanan di kediamannya sendiri, telah menyampaikan seruan lewat sebuah pesan video
Baru saja dinyatakan sebagai pemenang pilpres, Presiden Gabon Ali Bongo langsung dikudeta oleh pengawalnya sendiri bersama sejumlah petinggi militer lainnya
- Cacar Monyet Jadi Masalah Kesehatan Publik Utama di Afrika
- Afrika Minta Barat Kucurkan Rp 9,2 T untuk Penanganan Cacar Monyet
- China Janji Guyur Afrika dengan Hibah Militer Rp 2,1 T
- Menparekraf: HLF-MSP dan IAF ke-2 2024 Perkuat Citra Indonesia di Kawasan Afrika
- Muhammadiyah Minta Seluruh Elemen Merawat RI untuk Kepentingan Bangsa
- Tutup Forum Parlemen RI-Afrika, Puan: Lawan Kebijakan yang Hambat Kemajuan Negara Berkembang