Kukmi Usul Utang Korban Bencana Dihapus
Rabu, 10 November 2010 – 17:09 WIB

Kukmi Usul Utang Korban Bencana Dihapus
“Direksi bank pelaksana yang mempersulit penyaluran kredit usaha rakyat supaya dicopot saja, mereka tidak becus mendukung program pemerintah," tegas Azwir, yang juga anggota Komisi VI DPR itu.
Baca Juga:
Lebih jauh dia katakan, penyaluran dana milik pemerintah itu belum merata. Di Sumatera Barat, misalnya, tercatat baru Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang mengucurkan KUR. Padahal bank pelaksana KUR adalah Bank Mandiri, BNI 46, Bukopin, Bank Pembangunan Daerah di seluruh Indonesia serta BRI sendiri.
“Bank-bank tersebut tidak boleh mempersulit penyalurannya, masa untuk konglomerat mereka bisa. Karena dana tersebut dari APBN seharusnya jangan satu bank saja sebagai pelaksana penyaluran KUR di setiap daerah.
"Pemerintah harus mengeluarkan jaminan KUR itu 100 persen, sehingga semua tercakup. Bila perlu, dibuat payung hukumnya seperti Keppres. Dengan demikian, bank pelaksana tidak macam-macam,” kata Azwir seraya menambahkan, KUR sebesar Rp20 triliun/tahun kata dia masih tergolong kecil.
JAKARTA - Ketua Umum DPP Kerukunan Usahawan Kecil dan Menengah Indonesia (Kukmi) Azwir Dainy Tara minta pemerintah 'putihkan' utang-utang para pengusaha
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Klaim Tarif Impor Trump dari AS Tak Ganggu Swasembada Nasional
- OTT Dugaan Politik Uang PSU Pilkada Serang, Bawaslu Sita Barbuk Uang & HP
- 5 Berita Terpopuler: Lisa Mariana Dipolisikan Ridwan Kamil, Sejumlah Aset Disita, Fakta Terungkap
- Ancaman Hukuman Oknum TNI AL Pembunuh Juwita Bisa Bertambah
- Perubahan KUHAP Penting, Tetapi Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
- Ketua INTI Tangsel Ajak Masyarakat Teladani Semangat Kebangkitan Kristus