Kukors Pecahkan Dua Rekor
Rabu, 29 Juli 2009 – 05:33 WIB

Foto : AP
ROMA - Amerika Serikat (AS) punya andalan baru di kolam renang. Perenang wanita Ariana Kukors menunjukkan kebintangannya di arena Kejuaraan Dunia Akuatik 2009 yang sedang berlangsung di Roma (Italia). Dia memenangkan medali emas nomor 200 meter gaya ganti perorangan. Hebatnya, itu diraih dengan dua kali pemecahan rekor dunia dalam dua hari beruntun. Dalam lomba kemarin dinihari WIB(28/9), Rice berada di urutan kedua dengan catatan waktu yang sama dengan rekornya. Sementara, peringkat ketiga ditempati perenang Hungaria Katinka Honszu. Kemenangan Kukors itu sekaligus melanggengkan keperkasaan AS di nomor yang sama pada kejuaraan dunia. Pada 2007 yang berlangsung di Melbourne (Australia), perenang AS lainnya Katie Hoof menjadi pemenang.
Lebih istimewa lagi, Kukors meraih gelar tersebut dengan mengalahkan pemegang rekor sebelumnya, Stephanie Rice (Australia), yang juga pemegang emas Olimpiade Beijing 2008. Kukors memenangkan nomor tersebut dengan catatan waktu 2 menit dan 06,15 detik. Catatan tersebut jauh melampaui rekor Rice 2 menit dan 07,03 detik.
Baca Juga:
"Saya sangat gembira bisa bertanding dan menang melawan Stephanie Rice. Kami bekerja keras untuk pertarungan seperti ini. Saya sudah tahu akan terjadi persaingan yang dalam balapan yang luar biasa," ujar Kukors sebagaimana dilansir Reuters. Sebelum memasuki final, Kukors sudah membuat catatan rekor di semifinal, sehari sebelumnya.
Baca Juga:
ROMA - Amerika Serikat (AS) punya andalan baru di kolam renang. Perenang wanita Ariana Kukors menunjukkan kebintangannya di arena Kejuaraan Dunia
BERITA TERKAIT
- LA Lakers Hancur Lebur di Gim 1 Babak Pertama NBA Playoffs
- Liga Inggris: Aston Villa Taklukkan Newcastle United 4-1
- Persija Menang, Persib Butuh 8 Poin, Cek Klasemen Liga 1
- Hasil NBA Playoffs: Nuggets Pukul Clippers, Pacers Hantam Bucks
- Marc Marquez Terus Mendominasi, Ducati Beri Warning kepada Pecco Bagnaia?
- Peringati HUT Ke-91, GP Ansor Gelar Gowes 91 Km, Menpora Sediakan Doorprize Umrah