Kukuhkan 1.120 Calon Praja Muda, Rektor IPDN Berpesan Begini

jpnn.com, JAKARTA - Rektor IPDN Hadi Prabowo mengukuhkan 1.120 orang putra putri bangsa yang telah lolos Seleksi Penerimaan Calon Praja (SPCP) serta mengikuti Pendidikan Dasar Mental dan Disiplin Praja Angkatan XXXII 2021.

Menurut dia, 1.120 orang itu merupakan praja pilihan yang telah melewati seleksi ketat.

"Pada tahun ini antusiasme masyarakat untuk mendaftar menjadi praja IPDN sangat tinggi, terbukti dari banyaknya jumlah pendaftar yakni 42.882 orang. Dari situ para pendaftar harus melalui beberapa rangkaian tes untuk dapat lulus menjadi calon muda praja IPDN," kata Hadi di sela-sela pengukuhan di Kampus IPDN, Jatinangor, Jawa Barat, Rabu (29/9).

Menurutnya, pendaftar yang memenuhi persyaratan administrasi hanya sejumlah 33.903 orang.

Setelah lulus administrasi, pendaftar harus mengikuti tes SKD, hingga akhirnya yang dinyatakan lulus yakni sejumlah 2.918 orang.

Pendaftaran tersebut kemudian disaring lagi melalui tes kesehatan tahap pertama dan didapatkan hasil sejumlah 1.626 orang.

Hasil tersebut kemudian masih harus mengikuti dua tahapan, yakni tes psikologi, integritas, dan kejujuran, serta tes pantukhir.

Calon muda praja itu sebelumnya juga telah melaksanakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus dan Budaya Akademik (PKKBA) serta kegiatan Pendidikan Dasar Mental Dan Disiplin Praja (Diksarmendispra) pada 13-27 September 2021 di IPDN Kampus Jatinangor.

"Perlu ditegaskan kembali bahwa seluruh rangkaian tes seleksi penerimaan calon praja dilakukan transparan, objektif, dan adil," ujar Hadi.

"Tak kalah penting pula, baik keseluruhan rangkaian tes SPCP, registrasi atau penerimaan calon praja, diksarmendispra, hingga hari ini semuanya dilakukan dengan mengacu pada protokol kesehatan Covid-19."

Atas nama Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Hadi juga menyampaikan terima kasih kepada Menpan-RB, Kepala BKN, Kapolri RI, KPK, dan pemerintah daerah  yang turut membantu dalam pelaksanaan SPCP.

Dia juga berpesan kepada muda praja IPDN agar menyiapkan diri untuk menempuh pendidikan di kampus IPDN dengan baik, meningkatkan motivasi, jangan tergoda untuk melakukan tindakan tidak bermoral, menanamkan cinta tanah air, dan mempersiapkan diri untuk menghadapi tuntutan serta tantangan pemerintahan dan pelayanan publik di era revolusi industri 4.0.

"Selamat menjadi muda praja IPDN angkatan XXXII, hari ini saya sekaligus memberi nama angkatan ini sebagai angkatan Jatidiri Adibrata."

"Jatidiri sendiri merupakan akronim dari praja angkatan tiga dua IPDN Kemendagri, sedangkan Adibrata bermakna tingkah laku yang unggul," tambahnya.

Total 1.120 orang praja muda ini terdiri atas 723 orang putra dan 397 orang putri. Dikarenakan kondisi pandemi Covid-19, seluruh kegiatan pengukuhan muda praja dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.

Adapun seluruh praja yang dikukuhkan telah melakukan vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan di Kampus IPDN Jatinangor pada 17-18 September 2021.

Upacara pengukuhan praja muda IPDN Angkatan XXXII tahun ini tidak dihadiri oleh keluarga atau tamu undangan. Upacara pengukuhan disiarkan langsung melalui akun Humas IPDN di YouTube. (tan/jpnn)