Kuliner Indonesia Diminati, Diaspora Berpeluang Buka Restoran Nusantara
Pameran Gourmet yang pertama kali diikuti Indonesia ini merupakan platform yang efisien bagi perusahaan-perusahaan Indonesia untuk memasuki gerbang baru bagi produk-produk kuliner Indonesia dan memperluas jalinan dan networking kontak bisnis dengan perusahaan-perusahaan dari Spanyol dan 30 negara.
Di antaranya Argentina, Belgia, Belanda, Hungaria, Italia, Inggris, Jepang, Jerman, Kolombia Latvia, Meksiko, Swedia, Serbia, Swiss, Perancis, Portugal, Peru, dan Kanada. Kanada telah menjadi negara guest of honor.
Salon Gourmet ke-31 yang memiliki 5 Hall telah menghadirkan 1.500 peserta pameran, 37.500 produk dan 1.200 produk baru dan menghadirkan 85.000 pengunjung dari berbagai dunia. Diperkirakan ekspetasi transaksi (ransaksi (direct and indirect) senilai € 200 Juta.
"Karenanya, tujuan ujuan utama keikutsertaan Indonesia adalah untuk menerobos pasar di bidang makanan dan minuman serta kuliner di wilayah Spanyol dan Eropa lainnya serta Medeterania, Amerika latin dan Afrika. Selain memperkenalkan produk makanan kemasan dan kuliner Indonesia yang siap menyaingi produk-produk Internasional lainnya, Indonesia juga memperkenalkan potensi industri makanan dan minuman Indonesia yang telah memenuhi standar internasional," tegas Dubes RI untuk Spanyol Yuli Mumpuni Widarso, Sabtu (6/5).
Dalam pernyataannya menyambut keikutsertan Indonesia yang dihadiri Ketua Umum APJI, Ibu Ayu Muliadi, Duta Besar Yuli Mumpuni Widarso mengapresiasi dan mendukung keikutsertaan Indonesia khususnya perusahaan-perusahaan Indonesia.
Mengingat pentingnya pameran yang berbobot internasional yang menawarkan banyak peluang dan potensi bagi pemasaran produk makanan dan minuman Indonesia serta mendorong produk-produk makanan dan minuman Indonesia masuk ke pasar-pasar Eropa sehingga dapat meningkatan produk ekspor Indonesia ke Spanyol.
Pameran yang diikuti oleh perusahaan produk makanan dan minuman dari berbagai negara telah diresmikan oleh H.E. Sra. Isabel Garcia Tejerina, Menteri Pertanian dan Perikanan Spanyol.
Pada pembukaan acara Menteri Isabel telah melakukan kunjungan ke stand-stand pada 4 paviliun dan menemukan makanan dan minuman yang lebih mencermikan sektor makanan Spanyol yang memiliki variasi, style dan kualitas internasional, seperti produk makanan olahan dan makanan kemasan, makanan laut, daging, produk unggas, produk susu, bahan tambahan makanan dan bahan-bahan peralatan roti, kembang gula, anggur, minuman keras, kopi teh dan lain-lain.
Penampilan stan Indonesia di Pameran Internasional Salon de Gourmet ke-31 di Spanyol 24-29 April 2017 berbuah manis.
- Real Madrid Tumbang di Markas Liverpool, Rekor Minor Tercipta
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Pembelaan Ancelotti Setelah Madrid Dihancurkan Barca, Singgung Masa Lalu
- Statistik Melempem Kylian Mbappe Seusai Real Madrid Dibantai Barcelona
- Dortmund Kena Tikung Madrid, Nuri Sahin: Kami Menelan Pil Pahit
- Hasil Liga Champions: Comeback Gila Real Madrid, Borussia Dortmund Terkubur di Bernabeu