Kumat, Anak yang Diduga Alami Gangguan Jiwa Itu Bacok Ayahnya
jpnn.com, PALEMBANG - Seorang anak tega membacok ayah kandungnya sendiri di Jl Mujahidin, Lr Bina Bakat, Kelurahan Talang Kerangga, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Sumsel, Jumat (25/8), pukul 15.30 WIB.
Tersangkanya, Anang (27). Sedang korban, Ismail (63). Akibatnya pembacokan itu, Ismail mengalami luka di kepala.
Sore itu, Anang sedang salat Ashar. Tiba-tiba korban langsung menarik tangan pelaku untuk diajak ke RS Ernaldi Bahar untuk berobat.
Diduga kesal, malu serta takut diejek, tersangka langsung naik pitam dan membacok kepala ayahnya. Ketua RT 06, Wahab (66) mengaku tahu kalau tersangka diduga alami gangguan psikis hingga pernah dirawat.
“Kadang kumat, kadang bagus,” terangnya.
Dikatakan Wahab, sebelumnya tersangka juga pernah memukul kedua kaki ayahnya. “Kalau orangnya baik dan rajin salat. Dia tahun ini baru saja wisuda. Tapi kalau lagi kumat, memang seperti itu,” ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek IB I Kompol Handoko Sanjaya melalui Kanit Reskrim Ipda Irsan mengatakan usai kejadian pelaku langsung diamankan ke Polsek IB I. “Untuk saat ini belum bisa mengambil keterangan, karena pelaku masih diam saja,” ujaranya.
Mengenai kondisi tersangka yang diduga terganggu kejiwaannya, Irsan mengatakan belum bisa memastikan itu karena pelaku masih bungkam. “ Mungkin nanti akan diadakan tes kejiwaan,” pungkasnya. (wly)
Seorang anak tega membacok ayah kandungnya sendiri di Jl Mujahidin, Lr Bina Bakat, Kelurahan Talang Kerangga, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Sumsel,
Redaktur & Reporter : Budi
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen