Kumpul Bareng Aktivis 98, Bukti Jokowi Tetap Merakyat
jpnn.com, JAKARTA - Kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam acara rembuk nasional Aktivis 98 di Pekan Raya Jakarta (PRJ), Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (7/7) sempat menuai pro kontra.
Tak sedikit pihak yang mempersoalkan hal tersebut. Meski begitu, Ketua Presidium Jari 98 Willy Prakarsa tetap memberikan apresiasi kepada sikap Jokowi. Pasalnya Jokowi membuktikan diri sebagai pemimpin yang merakyat.
Menurut dia, dalam acara tersebut semestinya masyarakat bisa melihat sosok Jokowi yang ikut berbaur menandakan bahwa dia sosok pimpinan yang merakyat.
"Padahal sejatinya beliau sudah pasti sangat lelah usai rapat sana sini, terakhir temui para pemanah di Istana Bogor. Lalu langsung bergerak dan ikut berbaur dengan massa rembuk nasional aktivis 98 di PRJ," kata dia.
Untuk itu, Jari 98 mengajak semua elemen gerakan yang berangkat dari aktivis untuk bisa menjaga persatuan.
“Kita terus rawat dan laksanakan rasa Bhinneka Tunggal Ika,” tandas dia. (mg1/jpnn)
Kedatangan Presiden Joko Widodo ke acara rembuk nasional Aktivis 98 di Pekan Raya Jakarta sempat tuai kontroversi.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Soroti Kegagalan Jokowi, Aktivis '98 Dorong Petisi Penuntasan Peristiwa 27 Juli
- Jokowi Hapus Cita-cita Reformasi yang Dibangun Sejak 1998
- Aktivis '98 Beri Rapor Merah untuk Rezim Jokowi: Demokrasi Buruk, KKN Begitu Vulgar
- 26 Tahun Reformasi, Aktivis '98: Kejamnya Orde Baru Tidak Boleh Dilupakan
- Peringati Reformasi, Aktivis Minta Rezim Baru Tidak Membelokkan Sejarah
- TPPO di Sulteng Sangat Meresahkan, Pemerintah Harus Turun Tangan