Kumpulkan 10 Menlu di Laos, Tiongkok Dikte Respons ASEAN terhadap Virus Corona
"Tanggapan negara-negara lain terhadap virus corona telah menjadi ujian persahabatan", kata Tom Baxter, seorang peneliti independen dan co-editor situs Panda Paw Dragon Claw, yang menulis tentang pengaruh Tiongkok di luar negeri.
Mulai dari larangan oleh Singapura hingga praktik pintu terbuka oleh Kamboja yang merupakan sekutu dekat Beijing, kebijakan perjalanan dari dan ke Tiongkok bervariasi diantara 10 negara ASEAN.
Bahkan ketika pertemuan dimulai, Thailand mengeluarkan imbauan perjalanan yang mendesak warganya untuk menghindari perjalanan yang tidak penting ke Tiongkok dan menyarankan mereka yang sudah ada di sana untuk pergi.
Menurut rancangan pernyataan bersama yang dilihat oleh Reuters, baik ASEAN dan Tiongkok menekankan meningkatnya urgensi dan perlunya kerja sama dalam memerangi wabah virus dan sepakat untuk memperkuat "komunikasi risiko".
ASEAN dan Tiongkok, mitra dagang terbesarnya, memiliki arus perjalanan tahunan lebih dari 65 juta kunjungan. Negara-negara ASEAN secara kolektif juga merupakan mitra dagang terbesar kedua Tiongkok.
Dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan, Rabu malam (19/2), Wang mengatakan Beijing khawatir tentang tindakan pembatasan Singapura.
"Sekarang epidemi telah mereda dan situasi terkendali, kami berharap pertukaran normal antara kedua negara dapat dilanjutkan secepatnya," kata Wang kepada Balakrishnan.
Dalam sambutan yang dibuat saat makan malam selamat datang pada Rabu, Wang mengucapkan terima kasih kepada masing-masing negara atas dukungan mereka selama wabah.
Tiongkok menyeru solidaritas dalam pertemuan khusus untuk membahas wabah virus corona dengan negara-negara Asia Tenggara saat menghadapi kritik atas penanganan epidemi tersebut
- 44 Pemimpin Muda Asia Tenggara Berkumpul Dalam AYF 2024
- Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
- Halaman Belakang
- WNA China Tewas Kecelakaan di Sungai Musi, Dokter Forensik Ungkap Temuan Ini
- Bertemu Pengusaha RRT, Presiden Prabowo: Kami Ingin Terus Bekerja Sama dengan China
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun