Kumpulkan Satwa Laut, Ilmuwan Australia Lakukan Ekspedisi di Pulau Macquarie
Pulau Macquarie tak hanya memiliki suhu udara yang dingin, tetapi, angin di sana-pun juga bertiup cukup kencang. Tapi kondisi ini tak menghalangi para peneliti untuk melakukan ekspedisi ilmiah.
Helikopter Squirrel bekerja membongkar kargo kapal pemecah es ‘Aurora Australis’, ketika kapal ini bersandar di lepas pantai timur pulau itu.
Wakil pemimpin pelayaran, Mike Wooldridge, membantu mengkoordinasikan logistik.
"Kami sudah mengalami kesulitan dalam mengoperasikan perahu karena anginnya kencang, tapi kami punya helikopter yang membantu kegiatan operasional" jelasnya.
Peneliti Bianca Sfiligoj (kiri) dan Jessica Holan (kanan) di dalam kapal ‘Aurora Australis’.
Meskipun kondisi cuaca tengah tak bersahabat, helikopter bekerja sepanjang hari dan mampu mengangkut muatan kargo dari kapal ‘Aurora Australis’ ke pangkalan penelitian.
"Kami benar-benar bahagia sekarang, karena kami telah mengangkut 25% dari kargo kapal pada hari pertama, dan itu adalah sebagian besar barang prioritas yang dibutuhkan para ilmuwan untuk bekerja di sana," ungkap Mike.
Ilmuwan Jess Holan dan Bianca Sfiligoj adalah dua anggota terakhir dari ekspedisi itu yang mendapatkan jasa helikopter pada hari pertama.
Pulau Macquarie tak hanya memiliki suhu udara yang dingin, tetapi, angin di sana-pun juga bertiup cukup kencang. Tapi kondisi ini tak menghalangi
- Dunia Hari Ini: Penerbangan dari Australia Dibatalkan Akibat Awan Panas Lewotobi
- Dunia Hari Ini: Tabrakan Beruntun Belasan Mobil di Tol Cipularang Menewaskan Satu Jiwa
- Korban Kecelakaan WHV di Australia Diketahui Sebagai Penopang Ekonomi Keluarga di Indonesia
- Trump Menang, Urusan Imigrasi jadi Kekhawatiran Warga Indonesia di Amerika Serikat
- Dunia Hari Ini: Tiga Orang Ditangkap Terkait Meninggalnya Penyanyi Liam Payne
- Latihan Militer Terpisah dengan Rusia dan Australia, Indonesia Tak Ingin Dikuasai oleh Siapa Pun?