Kunci Kantor Golkar Dipegang Polisi
Selasa, 15 September 2009 – 04:26 WIB
BINJAI -- Kunci kantor partai politik malah dipegang polisi. Ini gara-gara dua kubu kepengurusan berseteru mengklaim paling berhak menduduki kantor itu. Kasus ini terjadi di Binjai, Sumatera Utara. Di sana, kepengurusan Partai Golkar terbelah dua. Konflik dua kubu dipicu keluarnya surat keputusan (SK) pemberhentian sementara Ketua DPD II Partai Golkar Kota Binjai, Haris Harto. Dua kepengurusan DPD Partai Golkar Kota Binjai yang saling berebut kantor sekretariat yakni kubu Haris Harto dan kubu Azhar Karim Lubis selaku Pelaksana Ketua Partai Golkar Kota Binjai. Perseteruan dua kubu di lapangan ini berawal saat sejumlah orang dari kubu Haris Harto datang ke kantor DPD partai golkar Binjai, yang terletak di Jalan Saman Hudi, Binjai, Senin (14/9). Karena tidak ada orang di sekretariat itu, mereka merusak kunci dan menggantinya dengan kunci baru dan menduduki kantor itu. Tak lama berselang, kubu Azhar Karim Lubis pun tiba di lokasi. Akibatnya, terjadi pertengkaran antara kedua belah pihak. Namun, kejadian itu tak sampai terjadi adu fisik. Tak lama berselang, sejumlah petugas kepolisian tiba di lokasi untuk mengamankan lokasi.
Kisruh Partai Golkar Kota Binjai ini terjadi sejak beberapa bulan lalu, saat DPD Partai Golkar Sumatera Utara mengeluarkan SK penonaktifan ketua DPD Partai Golkar Kota Binjai, Haris Harto karena dinilai tidak loyal.
Baca Juga:
Hanya saja, keputusan DPD Partai Golkar Sumatera Utara ini kemudian dianulir oleh SK dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar tertanggal 7 September 2009 yang ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar Jusuf Kala. Dalam SK tersebut, DPP Partai Golkar membatalkan SK DPD Partai Golkar Sumatera Utara dan menyatakan kepengurusan DPD Partai Golkar Binjai yang sah adalah kubu Haris Harto
Baca Juga:
BINJAI -- Kunci kantor partai politik malah dipegang polisi. Ini gara-gara dua kubu kepengurusan berseteru mengklaim paling berhak menduduki kantor
BERITA TERKAIT
- Survei Trust Indonesia: Bassam-Helmi Jadi Pemenang Pilbup Halmahera Selatan
- Gelar Doa Bersama, Timses RIDO: Isi Masa Tenang dengan Hal Positif
- Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
- 3 Pejabat Pemkab Banggai jadi Tersangka Tindak Pidana Pemilu 2024
- Pakar Politik Menyamakan Jokowi dengan Pembunuh Berdarah Dingin, Ini Sebabnya
- Beredar Surat Instruksi Prabowo untuk Pilih Ridwan Kamil, Ini Penjelasannya