Kunjungi Ambon, Anies Janji Kembangkan Potensi Laut Bila Terpilih Jadi Presiden
![Kunjungi Ambon, Anies Janji Kembangkan Potensi Laut Bila Terpilih Jadi Presiden](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/01/14/anies-baswedan-saat-tiba-di-bandara-international-pattimura-ny9m.jpg)
jpnn.com, AMBON - Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berjanji akan mengembangkan potensi kelautan di wilayah Ambon, Maluku, bila dirinya terpilih menjadi presiden.
Hal ini dipaparkan Anies saat tiba di Bandara International Pattimura Ambon, Minggu (14/1).
“Kamu ingin kekayaan aqua culture yang luar biasa di sini itu bisa dikembangkan dan Ambon adalah salah satu hub untuk pengembangan itu,” ucap Anies di lokasi.
Selain potensi kelautan, eks Gubernur DKI Jakarta itu juga ingin mengembangkan potensi kekayaan laut dan wisata baik di Maluku maupun wilayah Indonesia Timur lainnya.
Anies memuji bahwa alam Maluku memiliki potensi yang sangat luar biasa dan layak untuk dikembangkan.
“Potensi kekayaan alam, khususnya perikanan yang luar biasa besar di kawasan Maluku ini harus diiringi dengan regulasi yang memungkinkan dia berkembang lebih baik,” katanya.
Dia berkeinginan, agar lebih banyak kegiatan peningkatan nilai tambah supaya hasil perikanan tidak dikeluarkan ke luar dari Maluku hanya dalam bentuk produk mentah, tetapi produk hasil olahan.
“Supaya penyerapan tenaga kerja terjadi, peningkatan nilai tambah terjadi dan harapannya kemakmuran akan lebih tinggi di kawasan ini,” kata dia. (mcr4/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Capres Anies Baswedan berjanji akan mengembangkan potensi kelautan di wilayah Ambon, Maluku bila terpilih menjadi presiden.
Redaktur : Rah Mahatma Sakti
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus
- Pramono Tegaskan Tak Akan Pakai TGUPP seperti Zaman Anies
- Survei Indikator: Elektabilitas Prabowo Jauh Tinggalkan Anies & Ganjar
- Bawa Senjata Api di Pelabuhan Ambon, Pria 77 Tahun Ditangkap Tim Gabungan
- Wapres Gibran Mohon Maaf Kepada Masyarakat Ambon dan Merauke
- Konon Ada Guru Honorer Tidak Tahu Info Rekrutmen PPPK, Kok Bisa?