Kunjungi Daerah 3T, Mas Menteri Nadiem Khawatir soal PJJ

Lebih lanjut mantan bos GoJek itu secara terbuka mengaku khawatir dengan kondisi orang tua siswa yang tidak punya gawai, serta daerah dengan jaringan internet tidak memadai. Sebab, hal itu mengakibatkan PJJ terkendala, bahkan peserta didik tidak belajar sama sekali.
“Saya khawatir mereka pun tidak belajar apa-apa di masa pandemi ini, karena tentunya mereka anak-anak yang ekonominya paling membutuhkan. Jadi jangan sampai anak-anak tertinggal,” imbuhnya.
Oleh karena itu mengharapkan pemda dan sekolah memanfaatkan relaksasi dari pemerintah pusat agar peserta didik yang tidak bisa melaksanakan PJJ segera bisa kembali belajar di sekolah.
"Bagi yang benar-benar membutuhkan asal orang tuanya setuju, tolong segera anak-anak ini kembali sekolah,” pungkasnya. (esy/jpnn)
Mendikbud Nadiem mengakui khawatir dan waswas melihat kondisi di wilayah kabupaten rote yang serba minim fasilitas yang bisa berdampak pada pembelajaran anak-anak di masa pandemi
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Sejumlah Daerah Diguncang Gempa, Magnitudo 6.0 di Wanokaka NTT
- BMKG Imbau Waspadai Potensi Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-Laki
- Buronan Kasus Penipuan Bermodus Janjikan Proyek Bendungan Ditangkap di Jakarta Selatan
- Pelindo Siap Dukung Pencegahan Stunting di Kota Kupang
- Gempa Bumi 5,3 Magnitudo Guncang Waingapu NTT, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami
- Jalan Trans-Timor di NTT yang Tertimbun Longsor Sudah Bisa Dilewati Kendaraan