Kunjungi Komunitas Osing, Ganjar Disuguhi Pembacaan Lontar Kisah Nabi Yusuf
jpnn.com, BANYUWANGI - Capres bernomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo kembali menyatakan komitmennya melindungi masyarakat adat.
Kontestan Pilpres 2024 yang berpasangan dengan Mahfud Md tersebut mengulangi pernyataannya soal itu saat mengunjungi masyarakat Osing di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (8/1/2024).
Masyarakat Osing dianggap sebagai suku asli Banyuwangi. Mereka dikenal juga dengan sebutan Laros -akronim dari Lare Osing- yang memiliki bahasa sendiri varietas dari Jawa Kuno.
Dalam rangkaian safari politik pada masa kampanye Pilpres 2024, Ganjar mendatangi warga Osing di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi. Saat ini, Kemiren telah menjadi Desa Wisata Osing.
Di Kemiren, warga Osing masih mempertahankan kompleks perkampungan dengan bangunan adat beserta kesenian dan tradisinya. Untuk menjangkau desa itu, Ganjar berjalan sejauh sekitar 500 meter dari jalan raya.
Di sepanjang perjalanan menuju Desa Kemiren, Ganjar melewati perumahan penduduk. Warga setempat pun menyapa dan menyalami gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 dan 2018-2023 itu.
Begitu sampai di Desa Kemiren, Ganjar dikalungi selendang dan diberi penutup kepala khas Osing. Para ibu di Kemiren juga memainkan lesung untuk menyambutnya.
Capres dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Perindo, itu juga disuguhi pembacaan lontar berisi kisah Nabi Yusuf.
Ganjar Pranowo kembali menyatakan komitmennya melindungi masyarakat adat saat mengunjungi komunitas Osing di Kabupaten Banyuwangi.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Biadabnya Pelaku Perkosaan-Pembunuhan Anak di Banyuwangi
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Perkuat Risma-Hans, Hasto Konsolidasikan Gerakan di Bondowoso-Situbondo-Banyuwangi
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah