Kunjungi Pabrik Biskuit, Menperin Pastikan Industri Nasional Terus Berkembang
Keseriusan dan komitmen GarudaFood Group dalam memberikan produk terbaik dan berkualitas bagi pelanggan membuahkan hasil berupa penghargaan kategori EMAS pada SNI Award 2016 yang diberikan kepada PT GarudaFood Putra Putri Jaya Divisi Biscuit Gresik & PT Triusaha Mitraraharja (produsen minuman beroksigen dengan merek Super O2) untuk kategori Perusahaan Besar Barang, Sektor Pangan, Pertanian dan Kesehatan.
Di akhir tahun GarudaFood Group juga meraih predikat Diamond pada ajang International Productivity & Quality Convention (IQPC) yang diselenggarakan di Bali (11/11) dalam hal mengembangkan technical competency sehingga mampu menghasilkan karya inovatif yang secara nyata telah meningkatkan produktivitas produksi.
Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S. Lukman memprediksikan pertumbuhan industri makanan dan minuman di tahun 2017 tumbuh di angka delapan persen.
Pertumbuhan ini ditopang oleh tingginya tingkat konsumsi masyarakat Indonesia, serta meningkatnya populasi dan jumlah penduduk. Pertumbuhan industri makanan dan minuman ini setiap tahun memang cukup tinggi.
Dari 2011 hingga 2016 setidaknya memiliki pertumbuhan rata-rata sebesar 7,8 persen. Peningkatan tersebut juga ditopang oleh stabilnya pertumbuhan permintaan domestik sejalan dengan meningkatnya populasi dan jumlah penduduk.
Untuk 2017, GarudaFood sendiri menargetkan pertumbuhan penjualan produk makanan dan minumannya sebesar 15 persen melalui produk produk unggulannya di kategori : biscuit, snack, beverage, confectionary & dairy baik di pasar domestik dan ekspor khususnya ke wilayah Asia. (esy/jpnn)
GRESIK--Menteri Perindustrian (Menperin) Airlangga Hartarto melakukan kunjungan ke pabrik biskuit GarudaFood di Gresik, Jawa Timur, kemarin. Kunjungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru