Kunjungi Vatikan, Ketum PB HMI Didesak Mundur
Jumat, 27 Januari 2012 – 15:25 WIB
JAKARTA - Kursi Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Noer Fajrieansyah digoyang. Meski baru menjabat setahun, namun Fajri -sapaan akrab Noer Fajrieansyah- didesak mengundurkan diri karena dalam menjalankan roda organisasi dianggap sudah keluar dari khittah. “Bahkan membiarkan tindakan oknum PB HMI melakukan tindak kekerasan terhadap Master of Training Badan Pengelola Latihan Kader III di Depok, 25 Desember 2011 lalu,” terang Julian.
“Beberapa khitah perjuangan telah menjauh dari kepengurusan dibawah pimpinan Fajri. Untuk itu kami menyatakan mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan Saudara Noer Fajriansyah sebagai Ketua umum PB HMI. Dan mendesak untuk segera mengundurkan diri,” tegas Ketua bidang PTKP PB HMI, Dwi Julian di hadapan Pengurus dan Kader HMI di Jakarta, Jumat (27/1).
Fajri yang baru saja terpilih pada Kongres HMI di Depok November 2010 lalu dianggap telah melakukan beberapa pelanggaran terhadap garis perjuangan organisasi. Pelanggaran yang dimaksud Julian di antaranya, tidak menjaga independensi etis dan organisasitoris yang merupakan salah satu landasan organisasi HMI.
Baca Juga:
JAKARTA - Kursi Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Noer Fajrieansyah digoyang. Meski baru menjabat setahun, namun
BERITA TERKAIT
- PPPK Minta Regulasi Mutasi, Relokasi, dan TPP Rp 2 Juta, Berlebihankah?
- Santri Diajak Proaktif Melawan Judi Online Lewat Kampanye di Digital
- Gagal di Kasus Timah, Kejagung Jangan Cari Pengalihan Isu dengan Menumbalkan Polri
- DPP KNPI: Pemuda Mitra Strategis Pemerintah untuk Mewujudkan Swasembada Energi dan Pemanfaatan EBT
- Mensos Temukan 1 Keluarga Penyandang Disabilitas di Surabaya Tak Terima PKH
- Pj Gubernur PBD Ingatkan ASN Agar Tidak Bermental Seperti Bos yang Minta Dilayani