Kunjungi Wisata Belanja di Garut, Syarief Hasan Ingin Pelaku UMKM Diberi Pendampingan

jpnn.com, GARUT - Wakil Ketua MPR Prof Syarief Hasan menekankan agar pelaku UMKM perlu mendapatkan pelatihan dan pendampingan.
Hal itu disampaikan Menteri Koperasi dan UMKM di era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saat mengunjungi 'Wisata Belanja Garut, Ramadan Fair 1443 H', Rabu (13/4).
Pada acara yang berlangsung di Komplek Islamic Centre, Garut, Jawa Barat, berdiri puluhan tenda berwarna biru.
Setiap tenda memajang aneka produk UMKM, seperti makanan, minuman, pakaian, dan produk kebanggaan masyarakat Garut, yaitu jaket, tas, dompet, dan ikat pinggang dari kulit.
“Saya masih melihat ada beberapa produk di mana ‘packaging’ atau kemasannya perlu diberi sentuhan yang lebih baik lagi," kata Syarief Hasan.
Saat mengunjungi tenada-tenda, dia memotivasi dan berdialog dengan para pelaku usaha di kabupaten yang disebut Swiss Van Java itu.
Pria asal Palopo, Sulawesi Selatan, itu bahkan membeli beberapa produk yang dijajakan seperti kopi, abon, kerupuk, dan beberapa makanan ringan yang lainnya.
Dalam kesempatan itu, dia mengingatkan agar produk yang ditawarkan atau dijual, kualitasnya bukan hanya mengandalkan isinya.
Pelengkap yang lain seperti kemasan harus juga benar-benar diperhatikan agar lebih menarik dan menjual.
Wakil Ketua MPR Prof Syarief Hasan mengunjungi Wisata Belanja di Garut. Ada saran yang disampaikan agar segera dilakukan pemerintah
- Terima Kunjungan Rektor Al-Azhar Mesir, Muzani: Presiden Prabowo Punya Utang Budi
- Lestari Moerdijat: Tagar #KaburAjaDulu Otokritik untuk Kebijakan yang Lebih Baik
- Waka MPR Sebut Kolaborasi Harus Dilakukan untuk Wujudkan SDGs, HAM, dan Demokrasi
- Judol dan Pinjol Ilegal Mencemaskan, Ibas: Bangkitkan Sadar Digital
- Kunjungi Booth MPR di Pameran Kampung Hukum, Ini Kata Ketua Mahkamah Agung
- Lawan Judol dan Pinjol Ilegal, Ibas: Ciptakan Ruang Digital yang Lebih Aman & Produktif