Kuota Bidik Misi 2013 Digenjot Jadi 60 Ribu
Program Jalan Terus Meskipun Menteri dan Presiden Berganti
Senin, 06 Agustus 2012 – 04:04 WIB
Nuh juga menegaskan bahwa program Bidik Misi ini program jangka panjang. Tidak boleh berhenti pada 2013, 2014, dan tahun-tahun berikutnya. Meskipun menteri atau presidennya ganti, Nuh mengatakan Bidik Misi tetap jalan. Jika nanti Bidik Misi dihentikan berarti melanggar amanah UU Pendidikan Tinggi (Dikti).
Baca Juga:
Selain berencana menaikkan kuota, Kemendikbud sekarang juga sedang mengkaji peningkatan unit cost Bidik Misi yang diterima mahasiswa. Sejak dijalankan beberapa tahun lalu hingga sekarang, unit cost Bidik Misi dipatok sebesar Rp 12 juta per siswa per tahun. Dengan catatan beasiswa ini hanya dikucurkan untuk empat tahun saja.
"Rencana menaikkan unit cost itu memang ada. Besarannya nanti mengikuti inflasi," kata dia. Intinya Nuh, mengatakan sudah tidak boleh lagi ada laporan mahasiswa berprestasi dilarang atau tidak bisa masuk kuliah gara-gara miskin.
Terkait urusan pendistribusian atau daya serap Bidik Misi, Nuh mengatakan sampai saat ini memang masih ada sedikit ganjalan. "Namanya juga program baru. Tentu harus ada evaluasi dan perbaikan," ujar mantan rektor ITS itu.
YOGYAKARTA - Meski sistem pencairan beasiswa pendidikan mahasiswa berprestasi (Bidik Misi) masih bolong-bolong, tahun depan pemerintah berniat menambah
BERITA TERKAIT
- Cikarang Listrindo Kembangkan SMKN 1 Babelan Menjadi Sekolah Keunggulan
- Mendikdasmen: Gelar Hasil Karya Buka Peluang Peserta Didik Mendapat Pendidikan Bermutu
- Guru Agama Bingung, Kemenag & Kemendikdasmen Lepas Tangan soal Tunjangan Sertifikasi
- Wisuda ke-7 i3L, 180 Lulusan Siap Melangkah ke Dunia Profesional
- Gelar Perayaan Natal 2024, Untar: Simbol untuk Menciptakan Kebersamaan
- IGC Perkenalkan Pendidikan Karakter Melalui Program Makanan Bergizi di Sekolah