Kuota Haji 2018 yang Tidak Terpakai Capai 649 Orang
jpnn.com, JAKARTA - Jumlah porsi kuota haji reguler Indonesia yang tidak terpakai (open seat) tahun ini menurun jika dibandingkan dengan 2017.
Menurut Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Nizar Ali, tahun ini open seat 649 kuota haji. Sedangkan tahun lalu 935 kuota.
Nizar mengungkapkan, tidak terpakainya kuota itu salah satunya karena calon haji yang ditetapkan berangkat justru membatalkan di menit-menit akhir.
Selain itu dokumen imigrasi sudah didapat tetapi keberangkatan mereka mepet dengan tanggal penutupan.
“Pembatalan itu bisa karena calon haji bersangkutan meninggal, sakit keras dan alasan lainnya,” ujar Nizar dalam pernyatan resminya, Senin (20/8).
Dia menyebutkan, jemaah yang tahun ini batal tetap mendapat prioritas berangkat haji di tahun berikutnya.
Sebenarnya, Kemenag sudah berupaya untuk menekan angka open seat tetapi tetap saja tidak bisa dihindari. Jumlah 649 itu sendiri tergolong sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah jemaah reguler yang berangkat dan telah mendarat seluruhnya di Tanah Suci sebanyak 203.351 orang.
Mereka berangkat secara bergelombang yang terbagi dalam 511 kloter. Penerbangan terakhir tiba pada Kamis (16/8) kemarin. (esy/jpnn)
Jemaah yang tahun ini batal tetap mendapat prioritas berangkat haji di tahun berikutnya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- AMPHURI Dorong Prabowo Lobi Arab Saudi, Biar Kuota Haji Indonesia Bertambah
- Gerimis Pansus
- Pengumuman! Pansus Temukan Dugaan 'Permainan' Kemenag-Agen Travel soal Kuota Haji Plus
- Catat! DPR Tak Pernah Menerima Surat Kemenag Terkait Pengalihan Kuota Haji
- Pansus DPR Mengendus Dugaan Penyelewengan Kuota Haji dari Reguler Menjadi Khusus
- Versi Pansus Angket soal Pengaturan Kuota Haji Tambahan, Bukan Mutlak Wewenang Menag