Kuota ITS Turun 112 Mahasiswa
Rabu, 11 Februari 2015 – 03:43 WIB
Ismaini menjelaskan, proses belajar mengajar juga memengaruhi akreditasi prodi. Karena itu, rasio jumlah dosen dan mahasiswa harus seimbang. Selama ini rasio yang ideal, menurut Badan Akreditasi Negeri Perguruan Tinggi (BAN-PT), adalah 1 dosen untuk 40 mahasiswa (1:40). Bila jumlah tersebut tidak sesuai, dampaknya terjadi pada akreditasi prodi. ''Selain S-1, prodi lain hanya turun 5-10 mahasiswa,'' tuturnya.
Dia mengungkapkan, ada pula prodi lain yang kuotanya meningkat. Yaitu, manajemen bisnis, teknik kimia, kimia, desain interior, dan transportasi laut. Di antara lima prodi tersebut, yang kuotanya paling banyak meningkat adalah manajemen bisnis. Tahun lalu manajemen bisnis hanya menerima kuota 40 mahasiswa. Namun, peminat prodi tersebut ternyata membeludak. Bahkan, manajemen bisni masuk 10 besar prodi dengan jumlah peminat terbanyak di ITS. Karena itu, lanjut Ismaini, ITS lantas menyiapkan sarana-prasarana, fasilitas, dan sumber daya manusia. Tahun ini manajemen bisnis bisa menambah kuotanya dengan signifikan.
Menjelang pendaftaran SNM PTN pada Jumat besok (13/2), Ismaini berharap seluruh siswa sudah mantap dengan pilihan prodi masing-masing. Apalagi seluruh PTN telah mengumumkan kuotanya. ''Saya yakin semua SMA telah mempersiapkan strategi agar anak didiknya diterima lewat jalur SNM PTN,'' tegasnya.
Jika SMA mempunyai banyak siswa yang pintar, Ismaini menyarankan siswanya disebar ke banyak prodi dan PTN. Jadi, mereka tidak berkumpul di satu prodi atau PTN saja. Apalagi berkumpul di satu prodi yang terkenal memiliki tingkat keketatan yang tinggi. (ina/c14/oni)
SURABAYA - Menjelang penerimaan mahasiswa baru, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) mengumumkan penurunan kuota. Bila pada 2014 menerima
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gelar Rektor Menyapa 2024, Universitas Mercu Buana Bagikan Beasiswa
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Kabar Baik untuk Guru, Siap-Siap Saja
- Cikarang Listrindo Kembangkan SMKN 1 Babelan Menjadi Sekolah Keunggulan
- Mendikdasmen: Gelar Hasil Karya Buka Peluang Peserta Didik Mendapat Pendidikan Bermutu
- Guru Agama Bingung, Kemenag & Kemendikdasmen Lepas Tangan soal Tunjangan Sertifikasi
- Wisuda ke-7 i3L, 180 Lulusan Siap Melangkah ke Dunia Profesional