Kuota PPPK 2022 Belum Bisa Memenuhi Kekurangan Guru di Daerah Ini
jpnn.com - MATARAM - Kepala Dinas Pendidikan Kota Mataram Yusuf Zain menyatakan bahwa kuota PPPK yang diterima pada 2022 sebanyak 263 belum bisa melengkapi kekurangan guru di kota tersebut. Pasalnya, sampai saat ini Kota Mataram masih kekurangan 550 guru.
Oleh karena itu, Yusuf berharap pemerintah pusat tetap memberikan kuota PPPK guru pada 2023 nanti.
Hal itu supaya pemerintah bisa memasukkan usulan untuk kebutuhan tenaga guru.
"Berdasarkan hasil analisis kami, dari kuota itu jelas masih kurang, belum lagi untuk kebutuhan tahun 2023 masih akan bertambah karena banyak sekali guru yang akan masuk masa pensiun," kata Yusuf Zain di Mataram, Selasa (13/12).
Kekurangan ini bukan soal jumlah guru kelas, melainkan juga jumlah guru mata pelajaran. Baik itu untuk guru SD maupun SMP di Kota Mataram.
"Guru kelas dan mata pelajaran sama-sama kami masih kekurangan, sebab mereka diangkat dan akan pensiun juga bersamaan. Termasuk kepala sekolah banyak yang pensiun Desember ini, tetapi untuk data ada di kantor," kata Yusuf yang ditemui di Kantor Wali Kota Mataram.
Menurutnya, untuk mengatasi kekurangan guru tidaklah mudah.
Sebab, pemda sudah tidak bisa mengangkat tenaga honorer baru.
Yusuf Zain menyatakan bahwa kuota PPPK yang diterima pada 2022 sebanyak 263 belum bisa melengkapi kekurangan guru di Kota Mataram.
- Info dari Sekda Soal Pembayaran THR 2024 Guru PAI Lombok Tengah
- Sebegini Jumlah ASN Pensiun per Bulan, Butuh Banyak PNS dan PPPK
- Dua Guru
- Berapa Jam Kerja PPPK Paruh Waktu? Simak Penegasan KemenPANRB
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Loloskan Semua Honorer, tetapi Jangan Menolak PPPK Paruh Waktu, Semoga Masih Ada Harapan
- Demo Honorer R3 Hari Ini, Ketua: Jangan Ada Lagi Kata Paruh Waktu!