Kurang Minum Timbun Batu
Umumnya kebiasaan kurang minum air dialami para pekerja outdoor.Mereka, lanjut Anies, berpotensi menderita infeksi batu di saluran kemih. Dia mengungkapkan, ketika sedang sibuk bekerja, orang cenderung lupa minum. ’’Belum lagi terik matahari membuat cairan tubuh menguap melalui pori-pori kulit,’’ tuturnya.
Hasilnya, cairan tubuh yang seharusnya keluar melalui urine bersama mineral malah terbuang melalui keringat yang menguap.
Selain faktor pola hidup, infeksi karena batu kandung kemih sangat berpotensi kepada orang yang punya riwayat keturunan kencing batu. Karena itu, kebiasaan harus diubah. Sebab, jika telah terjadi endapan batu di saluran kemih, mau tidak mau penderita harus dioperasi.
Bila dulu operasi harus menggunakan teknik bedah terbuka dengan banyak jahitan, kini pengambilan batu dapat dilakukan dengan minimal invasive. ’’Istilahnya, endourologi dengan memasukkan alat dari saluran kencing. Mudah dan tanpa jahitan,’’ terangnya. (bir/c14/dos)
SURABAYA – Keseringan menahan kencing tidak berdampak langsung pada infeksi kandung kemih. Justru kurang minum yang membikin infeksi dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- Majukan Brand Lokal Indonesia Melalui Panggung Hybrid Fashion Show
- Herbalife Kampanyekan Pentingnya Asupan Protein, Dorong Hidup Sehat
- 5 Manfaat Air Perasan Jeruk Nipis, Bantu Cegah Serangan Penyakit Ini
- Chief Human Capital Officer ACC Raih Indonesia Most Powerful Women Awards 2024
- 6 Manfaat Air Rebusan Pare Campur Madu, Bikin Diabetes Ambyar