Kurangi Bahaya Merokok dengan Tembakau Jenis Ini
Dari segi keamanan jangka pendek, produk-produk tersebut pada umumnya bisa ditoleransi tubuh dengan baik.
Menurut Neily efek samping dari produk tembakau alternatif lebih kecil bila dibandingkan dengan rokok bakar.
“Karena karakteristik produk-produk tersebut sangat bervariasi, informasi yang detail dan tepat juga harus disampaikan secara menyeluruh untuk mencegah misinformasi,” kata dia.
Kendati demikian, produk-produk tersebut tidak sepenuhnya bebas risiko kesehatan. Oleh karena itu, dibutuhkan penelitian lebih lanjut dengan studi yang lebih mumpuni.
Neily berharap agar pemerintah bisa turut serta pada upaya pengurangan bahaya tembakau. Salah satunya adalah dengan menyediakan informasi yang komprehensif dan berimbang mengenai manfaat dari produk-produk tembakau alternatif yang pada akhirnya dapat menjadi basis peraturan yang tepat sasaran.
“Pemerintah juga perlu membuat regulasi yang sesuai dengan berbasis bukti penelitian sehingga upaya pengurangan bahaya merokok bisa tepat sasaran,” katanya. (antara/jpnn)
Saran pakar farmasi dari Universitas Padjadjaran Neily Zakiah bagi para perokok mengurangi bahaya mengisap rokok.
Redaktur & Reporter : Kennorton Girsang
- Hasil Riset: Perokok Beralih ke Tembakau Alternatif Mengalami Peningkatan Kesehatan Gusi
- Universitas Padjadjaran dan Universitas Catania Kaji Pengurangan Bahaya Tembakau Alternatif
- Turunkan Prevalensi Merokok, APHRF 2024 Dukung Pemanfaatan Produk Tembakau Alternatif
- Banyak Perokok Sulit Berhenti Merokok, APVI & AVI Deklarasikan Gerakan Bebas TAR
- APHRF 2024 Soroti Pentingnya Inovasi dalam Pengurangan Bahaya Tembakau di Indonesia
- APHRF 2024, Bersinergi Menekan Bahaya Penggunaan Tembakau