Kurangi Golput, KPU Blusukan ke Nelayan

Kurangi Golput, KPU Blusukan ke Nelayan
Kurangi Golput, KPU Blusukan ke Nelayan
Sebelumnya, Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kota Tegal, Toto Pranoto ST, menyatakan, pihaknya menemukan ratusan daftar pemilih bermasalah yang masih terdaftar dalam daftar pemilih sementara (DPS) Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Jateng. Antara lain, nama pemilih yang sudah pindah domisili, pemilih ganda, sakit jiwa, serta meninggal dunia.

"Selain itu, kami juga masih menemukan nama yang seharusnya memiliki hak pilih dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur, tetapi belum tercantum dalam DPS," ujar Toto.

Menurut Toto,  sesuai data dari Panwaslu Kota Tegal, Minggu (10/3), terdapat sekitar 324 nama yang tidak memenuhi syarat, tetapi masih masuk dalam DPS. Jumlah itu, terdiri dari 74 nama orang yang sudah meninggal dunia, 12 nama orang sakit jiwa, 1 nama orang yang berusia di bawah 17 tahun, 72 nama ganda, dan 165 nama penduduk yang sudah pindah domisili. Selain itu, terdapat sekitar 20 data pemilih yang memenuhi syarat, tetapi tidak masuk dalam DPS. Jumlah itu terdiri dari delapan nama orang yang sudah menikah, serta 12 orang pemilih pemula.

Ditambahkan Toto, kesalahan tersebut harus segera diperbaiki oleh KPU, sehingga daftar pemilih tetap (DPT) pemilu gubernur dan wakil gubernur nantinya akurat. Terkait masalah tersebut pihaknya, telah mengirimkan surat kepada KPU Kota Tegal untuk menindaklanjuti temuan tersebut.

UNTUK menekan angka golput dalam Pemilihan Gubenur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah (Jateng), pada tanggal 26 Mei 2013 mendatang. KPU Kota Tegal melakukan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News