Kurikulum Merdeka Mengajak Orang Tua Lebih Dekat dengan Anak

Kurikulum Merdeka Mengajak Orang Tua Lebih Dekat dengan Anak
Tri Sujarwo menggunakan boneka tangan Bruno saat mendongeng kepada putranya, Albiruni. Foto: Dokumentasi Kemendikbudristek

Dengan demikian, diharapkan anak dapat menemukan peran mereka di masa depan dan menjadi bermanfaat bagi lingkungan sekitar.

Kemampuan literasi dan numerasi merupakan aspek penting yang mendukung pembelajaran.

"Orang tua dapat berperan dalam menanamkan motivasi belajar serta semangat literasi dan numerasi pada anak sejak dini di rumah,” jelas Hastuti.

Selain kemampuan kognitif, penanaman pendidikan karakter sejak dini bagi anak juga sangat penting.

Kurikulum Merdeka Mengajak Orang Tua Lebih Dekat dengan Anak

Hal ini terlihat dalam karya Maya Rahmatina berjudul “Aku Sayang Binatang.” Maya, yang merupakan orang tua dari Nur Mecca Medina, siswi TK Husna School di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, menampilkan kegembiraan dirinya dan sang anak saat memberi makan seekor kucing.

Maya menyebut kegiatan ini adalah sesuatu yang ringan namun memiliki dampak yang positif bagi anak.

Menurut Maya, memberi makan binatang adalah kegiatan sederhana yang dapat membawa dampak positif, dan dengan membiasakan anak untuk memberi dan menumbuhkan jiwa sosial mereka.

Pada Potret Cerita Kurikulum Merdeka 2024, gambaran keterlibatan orang tua dalam proses pendidikan anak tersebut turut dihadirkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News