Kurir 28 Kg Sabu-Sabu & 14.431 Butir Ekstasi Divonis Hukuman Mati

jpnn.com - MEDAN - Francesco Ray Lumban Gaol (35), terdakwa kurir narkotika jenis sabu-sabu 28 kilogram dan pil ekstasi 14.431 butir, divonis hukuman mati oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara.
Francesco dinyatakan terbukti bersalah melanggar Pasal 114 Ayat 2 Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika sebagaimana dakwaan primer.
"Menjatuhkan hukuman kepada Francesco Ray Lumban Gaol (35) dengan pidana mati," kata Hakim Ketua Lenny Megawaty Napitupulu pada Sidang di PN Medan, Kamis (26/9).
Hakim menyatakan, terdakwa merupakan warga Komplek Rivera, Blok B, Nomor 19, Desa Ujung Serdang, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Adapun hal yang memberatkan ialah perbuatan terdakwa tidak mendukung pemerintah dalam pemberantasan peredaran narkoba.
Perbuatan terdakwa ancaman serius bagi masyarakat terutama generasi muda.
"Keadaan meringankan perbuatan tidak ditemukan," tegas Hakim Lenny.
Setelah pembacaan putusan, Hakim Ketua Lenny Megawaty Napitupulu memberikan waktu tujuh hari kepada terdakwa secara daring untuk menyatakan apakah mengajukan banding atau menerima vonis tersebut.
Majelis Hakim PN Medan menjatuhkan vonis mati kepada kurir sabu-sabu 28 kilogram dan pil ekstasi 14.431 butir. Tidak ada hal meringankan.
- Bawa 1,52 Kilogram Ganja, CER dan LP Ditangkap Polisi
- Oknum Polisi Jadi Bandar Narkoba, Bripka Khairul Yanto DPO
- 429 Polisi di Riau Terlibat Narkoba, 29 Sudah Dipecat, Irjen Herry: Saya Akan Bersih-bersih
- Irjen Herry Berkomitmen Bersihkan Jajaran Polda Riau yang Terlibat Penyalahgunaan Narkoba
- Tegas!! Irjen Herry: Polisi yang Terbukti Positif Narkoba Akan Dipecat
- Ribuan Narkoba Tangkapan TNI AL dan BNNP Aceh Dimusnahkan di Sini