Kurnia Ariawan: Perempuan Berperan Penting di Industri Energi

jpnn.com, JAKARTA - Perempuan mempunyai peran yang penting di industri energi, termasuk di industri pertambangan.
Direktur Utama PT Kideco Jaya Agung (Kideco) Mohammad Kurnia Ariawan menjelaskan perempuan sebagai bagian dari para pekerja, mampu membangun komunikasi yang baik, multi-tasking, meningkatan kreativitas, serta meningkatkan fokus pada detail pekerjaan.
“Perempuan berperan besar dalam pembangunan ekonomi Indonesia. Perempuan memiliki potensi dan kemampuan untuk berkontribusi dan turut berkarya dalam pembangunan bangsa Indonesia,” ujar Mohammad Kurnia Ariawan pada acara International Women’s Day (IWD) 2023 di Jakarta, Rabu (8/3/2023).
Karyawati Kideco tengah melakukan pendampingan terhadap kelompok tani wanita binaan PT Kideco Jaya Agung, dalam pembuatan makanan ringan kemasan Amplang. Foto: Dok. Kideco
Mohammad Kurnia Ariawan menambahkan Kideco telah mencapai proporsi karyawan perempuan sebanyak 15 persen di tahun 2022.
Di Kideco saat ini terdapat 112 orang pekerja perempuan. Sebagian besarnya, yakni sebanyak 84 orang perempuan bekerja di lokasi tambang. Sisanya sebanyak 28 orang bekerja di kantor pusat Kideco di Jakarta.
Menurut dia, Kideco yang merupakan perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk, akan terus meningkatkan jumlah pekerja perempuan.
Dirut PT Kideco Jaya Agung (Kideco) Mohammad Kurnia Ariawa mengatakan perempuan punya peran yang penting di industri energi, termasuk di industri pertambangan.
- Data ILO 2024 Sebut Peran Perempuan di Level Tinggi Menurun
- Bos Freeport Sebut Smart Mining Lebih Aman & Produktif
- PNM Kembali Tebar Reward, Kali Ini Kirim Karyawan ke Hongkong
- Pegiat Pendidikan: Perempuan Pekerja Ekonomi Kreatif Harus Berdaya Saing Tinggi
- RUU Minerba Dibawa ke Paripurna, Kampus Gagal Dapat Izin Kelola Tambang
- Kantongi Izin Fasilitas Kawasan Berikat, Perusahaan Ini Siap Menyerap Ribuan Pekerja