Kurva Pandemi Melandai, Pengusaha Industri Properti Bersiap Genjot Penjualan

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo menilai tahun ini adalah waktu yang tepat untuk membeli properti.
Dia menyebut banyak faktor yang membuat investasi properti ini menarik karena menawarkan suku bunga rendah dan uang muka KPR juga makin terjangkau.
"Aturan relaksasi Loan to Value sejak masa pandemi dan variasi hunian yang strategis terutama di wilayah Jabodetabek semakin banyak karena sarana dan prasarana transportasiyang sudah jadi seperti LRT, MRT,” katanya.
Selama pameran berlangsung, Bank BTN juga akan memberikan beragam promosi khusus bagi masyarakat di antaranya seperti suku bunga ringan dan uang muka yang terjangkau.
"Kebijakan pembiayaan melalui pemberian insentif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) ditanggung pemerintah (DTP) di sektor properti juga akan menjadi penentu pasar properti 2022," ucap Haru.
Ketua Dewan Pengurus Daerah Real Estate Indonesia (DPD REI) DKI Jakarta Arvin F. Iskandar menambahkan, pameran IPEX merupakan ajang kebangkitan kembali industri real estat di Indonesia.
Direktur Utama PT Perdana Gapuraprima Tbk (GPRA) itu mengingatkan kepada pelaku usaha Realestat di Jakarta untuk senantiasa membangun soliditas, guna menghadapi gempuran pandemi Covid-19.
Jakarta sebagai barometer pertumbuhan ekonomi nasional harus menjalankan program perumahan untuk tetap bisa mendorong kemudahan investasi di tengah pandemi.
Melandainya kurva sebaran pandemi sejak kuartal pertama 2022 ini menambah keyakinan pelaku industri properti bisa mencapai target penjualan
- Cetak Rekor Sejarah, Harga Emas Tembus USD 3.300 Per Troy
- BTN JAKIM Dongkrak Transaksi Digital
- Buyback Rp 50 Miliar Erajaya Jadi Sinyal Optimisme untuk Pasar
- Bakal Diikuti 600 Peserta WNA dari 51 Negara, BTN JAKIM 2025 Usung Konsep 4S
- Bidik Pertumbuhan Bisnis Naik 3 Kali Lipat, BTN Terapkan Strategi Ini
- BTN Berhasil Pertahankan Posisi Top 3 Jajaran Tempat Kerja Terbaik