Kutai Kartanegara Siap Jadi Lumbung Pangan IKN

jpnn.com, KUTAI KARTANEGARA - Sektor pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus digenjot guna menjadi lumbung pangan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Salah satu upaya persiapan menjadi lumbung pangan IKN, yakni mengembangkan sektor pertanian.
Ketua DPRD Kukar, Abdul Rasid mengatakan sejak dua tahun terakhir pihaknya sudah menambahkan alokasi anggaran guna meningkatkan sektor pertanian.
"Kami mendukung pemindahan IKN dengan mempersiapkan lumbung pangan. Salah satunya meningkatkan di sektor pertanian yang diharapkan pangan kami bisa meningkat," ungkap Rasid saat dihubungi, Sabtu (19/2/2022).
Menurut Rasid, pemindahan IKN ke Kaltim akan membawa dampak peningkatan pada jumlah penduduk di Kaltim.
"Kami (Kukar) mengambil peluang tersebut. Sektor pertanian dalam arti luas dan lumbung pangan akan jadi prioritas kami," tegas Rasid.
Selama ini, kata Rasid, Kukar sudah menjadi lumbung pangan di Kaltim. Hampir sebagian besar komoditas pangan di Kaltim dihasilkan dari sektor pertanian di Kukar.
"Untuk itu, Kukar terus mengembangkan sektor pertanian dan meningkatkan hasil komoditas pangan tiap tahunnya, agar bisa menopang kebutuhan pangan di IKN," imbuhnya.
Berdasarkan data BPS Kaltim, Kabupaten Kukar memang sudah menjadi daerah dengan penopang pangan terbesar di Kaltim. Disusul Kabupaten Penajam Paser Utara.
Bentuk dukungan Kukar atas pemindahan IKN ke Kaltim dengan meningkatkan lumbung pangan setiap tahunnya.
- Kapolri Jamin Harga Pangan Stabil Sesuai HET Saat Ramadan
- Dukung SDM Unggul, Hutama Karya Siapkan Program Pengembangan Talenta
- Efisiensi Anggaran, Legislator PKB Usul Gedung DPR di Jakarta, Tak Pindah ke IKN
- Tokoh Pemuda Papua Gifli Buiney Dukung Program Ketahanan Pangan Nasional
- Harga Bahan Pangan Hari Ini, Bawang Putih Meroket
- 66,8 Persen Sarapan Anak Berkualitas Rendah, Ajinomoto Gencar Mengedukasi Masyarakat