Kutai Timur Jadikan Salam Lima Jari Ikon Pariwisata

Gua itu juga memiliki stalagtit dan stalagmit yang sangat mengagumkan. Sedangkan flowstone yang terjajar indah memancarkan kristal kalsit yang memukau mata.
Ismunandar mengatakan, pemilihan ikon pariwisata merupakan salah satu upaya untuk mengembangkan semua potensi wisata di Kutim.
Mulai potensi gua, pegunungan, air terjun, hutan, pantai, laut, serta kuliner.
Pemkab Kutim juga getol menggelar ekspedisi, ekspos objek wisata serta lokakarya pariwisata.
"Ini merupakan keseriusan kami untuk mengembangkan pariwisata di Kutim. Makanya semua potensi wisata di Kutim sedang dilakukan pendataan. Berapa banyak, apa saja dan di mana saja. Semua akan digarap semaksimal mungkin," katan Ismunandar.
Dia berharap, salam lima jari dapat diperkenalkan oleh semua pihak, baik lokal maupun mancanegara.
Sebab, salam tersebut memiliki nilai filosofi yang sangat besar.
"Diharapkan dengan diperkenalkannya salam lima jari ini, masyarakat dari dalam maupun luar Kutim dapat mengetahui bahwa kita memiliki objek wisata yang telah dikenal dunia yakni Kars Mangkaliat. Selain itu juga diharapkan masyarakat dapat mempromosikan, merawat, dan menjaga objek wisata yang ada di Kutim,” kata Ismunandar. (dy)
Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur akhirnya memiliki ikon pariwisata.
Redaktur & Reporter : Ragil
- BPOLBF Perkuat Sinergi Melalui Industry Call Bersama Pelaku Pariwisata Labuan Bajo
- Wamenpar Ni Luh Puspa Petakan Potensi Wisata di Bali Timur, Ini Tujuannya
- Kelompok Walahar Eco Green Ubah Limbah Jadi Berkah
- Kembali Pimpin Denpasar, Jaya Negara Siap Lanjutkan Pembangunan Berkelanjutan
- Bamsoet Sebut Tata Kelola yang Baik Kunci untuk Wujudkan Pariwisata Bali Berkelanjutan
- Pelita Air Bersinergi dengan BIH Tingkatkan Layanan Kesehatan dan Pariwisata Medis