Kutuk Serangan Israel ke Masjid Al Aqsa, Fraksi PKS Minta Dunia Internasional Bersikap Tegas
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Fraksi PKS di DPR Jazuli Juwaini mengutuk keras aksi biadab Israel menyerang jemaah yang sedang beribadah di Masjid Al Aqsa, Jumat (15/4).
Menurut Jazuli, serangan brutal Israel tersebut melanggar tiga kesucian sekaligus, tempat (Masjid Al Aqsa), bulan (bulan suci Ramadan), dan hak asasi manusia (HAM).
Oleh karena itu, dia meminta dunia internasional bersikap tegas menghentikan kebiadaban Israel. Apalagi, kata dia, kebiadaban itu terjadi di bulan Ramadan, ketika umat Islam Palestina semestinya mendapatkan hak asasinya untuk tenang dan damai dalam beribadah.
"Agresi Israel menyerang jamaah yang sedang beribadah di tempat suci Masjid Al Aqsa jelas di luar nalar kemanusiaan dan sungguh biadab, tetapi itulah Israel yang tidak pernah jera menginjak-injak hak asasi rakyat Palestina dan melanggar semua aturan negara beradab," ungkap Jazuli dalam keterangan persnya, Minggu (17/4).
Anggota Komisi I DPR Dapil Banten ini meminta kepada Pemerintah Indonesia segera mengambil inisiatif internasional yang memaksa Israel menghentikan segala bentuk kekerasan kepada warga Palestina.
Menurutnya, dunia internasional harus mengambil tindakan yang lebih tegas kepada Israel karena aksi kekerasan tersebut akan memicu eskalasi konflik di wilayah Palestina baik di Tepi Barat maupun Jalur Gaza.
“Dipastikan akan lebih banyak lagi jatuh korban sipil di pihak Palestina," kata Jazuli.
Jazuli mengajak seluruh masyarakat Indonesia mendoakan rakyat Palestina agar diberikan perlindungan dan keselamatan serta kekuatan melawan kezaliman dan kebiadaban Israel.
Fraksi PKS mengutuk serangan Israel ke Palestina. Dunia internasional diminta bersikap tegas atas kebidaban Israel itu.
- Soal Kunker Perdana Prabowo ke China, Sukamta PKS Singgung Kemerdekaan Palestina
- Ikan PrimaLand
- PKS Gelar Ngobrol Santai Seputar Budaya Bersama Para Seniman
- Pemimpin Iran: Serangan Israel Tak Bisa Dianggap Remeh
- Fraksi PKS Dukung Indonesia di Era Prabowo Gabung ke Organisasi BRICS
- Gercep Setelah Dilantik, Menlu Sugiono Temui Sekjen Organisasi Pembebasan Palestina