Kutukan Ronaldo di El Clasico
Rabu, 18 Januari 2012 – 14:51 WIB
MADRID - Tidak bisa dimungkiri, Cristiano Ronaldo adalah mesin gol utama Real Madrid. Ketika Ronaldo mencetak gol, Real hampir pasti menang. Penyerang 26 tahun itu mencetak gol dalam 46 pertandingan di Liga Primera Spanyol. Dari statistik tersebut, Real menang 45 kali dan sekali seri. Sejak hijrah ke Real pada musim 2009, Ronaldo telah melesakkan 107 gol dalam 109 laga di semua ajang. Di sisi lain, Barca punya Lionel Messi yang tetap rajin menjebol gawang lawan. Pemain terbaik dunia 2011 itu mencetak dua gol saat Barca menggulung Real Betis 4-2 dalam ajang Liga Primera akhir pekan lalu (15/1). Total, Messi telah mengemas 33 gol di semua ajang musim ini, enam gol lebih banyak daripada Ronaldo.
Sayangnya, keperkasaan Ronaldo tidak muncul saat Real bersua seteru abadinya, Barcelona. Pemain termahal di dunia itu seakan mati kutu. Dalam 13 laga el clasico, sebutan untuk bentrokan antara Real kontra Barca, Ronaldo hanya mampu mencetak dua gol! Salah satunya adalah gol yang membawa Real menaklukkan Barca dalam final Copa del Rey musim lalu.
Baca Juga:
Bayang-bayang kutukan Ronaldo itu kembali datang saat Real harus menjamu Barca pada first leg perempat final Copa del Rey di Santiago Bernabeu dini hari nanti. Kapten timnas Portugal tersebut membuang banyak peluang ketika Real keok 1-3 oleh Barca dalam ajang Liga Primera bulan lalu. Ronaldo juga baru mencetak sebiji gol pada awal 2012. Meski begitu, dia masih menjadi top scorer sementara Liga Primera dengan 21 gol.
Baca Juga:
MADRID - Tidak bisa dimungkiri, Cristiano Ronaldo adalah mesin gol utama Real Madrid. Ketika Ronaldo mencetak gol, Real hampir pasti menang. Penyerang
BERITA TERKAIT
- Malaysia Open 2025: Mimpi Buruk Bagi Ginting Bernama Vitidsarn
- Belum Bisa Taklukkan Kunlavut Vitidsarn, Ginting Ungkap Penyebabnya
- Malaysia Open 2025: Putri KW dan Lanny/Fadia Selamatkan Wajah Indonesia
- Pelita Jaya Berambisi Pertahankan Gelar IBL dan Moncer di BCL 2025
- Tekad Gervane Kastaneer Persembahkan Trofi Juara Bersama Persib
- Marc Klok Dukung Patrick Kluivert Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Ini Alasannya