Kvitova Tantang Sharapova di Final

jpnn.com - BEIJING - Petra Kvitova sedang bersinar selama paro kedua musim ini. Petenis asal Republik Ceko itu sukses menjuarai grand slam Wimbeldon untuk kali kedua dan sekarang tren bagus itu berlanjut di Tiongkok.

Hari ini dia berpeluang meraih kemenangan beruntun di Beijing setelah pekan lalu juara di Wuhan Terbuka.
    
Dia telah memastikan langkah ke final Tiongkok Terbuka setelah pada semifinal menang atas Samantha Stosur (Australia) melalui pertandingan berat tiga set 6-3, 5-7, 6-2.

Kvitova kecolongan set kedua setelah setelah berhasil mencetak break di game terakhir dan sukses memanfaatkan hilangnya ritme permainan setelah pertandingan ditunda karena hujan.
     
Di final nanti, Kvitova bakal menghadapi Maria Sharapova (Rusia). Petenis berparas ayu tersebut melewati semifinal lebih mudah daripada Kvitova saat menjegal Ana Ivanovic (Serbia) straight set 6-0, 6-4.
     
Apabila Kvitova menang, ranking WTA-nya bakal beranjak naik dan mengudeta Simona Halep di urutan kedua. Sekaligus memantapkan tiket berlaga di WTA Finals, Singapura akhir bulan ini.

"Saya sudah cukup lelah. Banyak sekali pertandingan yang dilakoni selama di Wuhan dan di sini (Beijing),"  ujar Kvitova.

"Saya tak sabar ingin segera ke Eropa. Jadi saya senang pertandingan final adalah yang terakhir di sini, dan saya bisa segera kembali," tambahnya saat ditanya persiapannya jelang laga puncak hari ini.
     
Dari rekor pertemuan keduanya, Sharapova lebih unggul. Dari tujuh kali pertandingan, petenis 27 tahun itu menang lima. Sedangkan sisanya baru dimenangi Kvitova. Empat kali bertarung di lapangan keras, tiga diantaranya juga dimenangkan Sharapova.
     
Namun, Kvitova sedang dalam performa terbaiknya saat ini. Belum sekalipun terkalahkan di dua turnamen di Tiongkok atau secara keseluruhan, delapan pertandingan belum pernah terkalahkan.
     
Sedangkan Sharapova kandas di babak ketiga Wuhan Terbuka. Sama seperti Kvitova, Sharapova juga menjuarai satu gelar mayor tahun ini, di Prancis Terbuka. Itu menjadi gelar grand slam-nya yang kelima.
     
Dengan melihat rekor head-to-head tersebut dipastikan bakal terjadi pertarungan super ketat di antara keduanya.

Apalagi Kvitova sudah lama tak pernah menang atas Sharapova. Terakhir pada di Tokyo tiga tahun lalu. Pertemuan terakhir keduanya terjadi Miami Terbuka 2014 di mana Sharapova menang cukup mudah 7-5, 6-1. (cak/ham)