KY: Lawan Perppu, MK kian tak Dipercaya

KY: Lawan Perppu, MK kian tak Dipercaya
Komisioner Komisi Yudisial (KY) Taufiqurrahman Syahuri . Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Saat ini kepercayaan masyarakat terhadap Mahkamah Konstitusi (MK) sangat rendah. Komisioner Komisi Yudisial (KY) Taufiqurrahman Syahuri mengatakan, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang (Perppu) tentang MK adalah satu-satunya cara untuk mengembalikan kepercayaan publik.

Untuk itu, MK diharapkan dapat menerima dengan tangan terbuka Perppu yang diterbitkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono itu.

"Saat ini masyarakat sedang berduka, karena itu MK harusnya bersikap pasif saja menerima apa kemauan masyarakat," ujar Taufiq dalam acara diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (19/10).

Menurutnya, jika MK menolak perpu maka kepercayaan masyarakat akan semakin merosot. Apalagi, jika sampai perpu tersebut dibatalkan melalui mekanisme judicial review.

"MK lebih baik menahan diri jangan sampai nanti dilihat masyarakat melawan," ucapnya.

Taufiq lantah menyanggah anggaran bahwa penerbitan Perppu MK telah kehilangan momentum. Pasalnya, meski saat ini persidangan di MK sudah berjalan normal, tetapi persepsi publik masih miring.

"Yang perlu kita pikirkan jangan kita lihat MK, atau sidangnya yang bisa jalan tanpa Pak Akil. Tapi pada pandangan publik. Ini akan menimbulkan kemerosotan kepercayaan publik apalagi ada pemilu 2014," tegas Taufiq. (dil/jpnn)


JAKARTA - Saat ini kepercayaan masyarakat terhadap Mahkamah Konstitusi (MK) sangat rendah. Komisioner Komisi Yudisial (KY) Taufiqurrahman Syahuri


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News