KZL! Israel Ngambek ke AS, Ini Sebabnya

Untuk mencapai hal itu, dunia harus mengakui Palestina terlebih dahulu sebagai sebuah negara yang merdeka.
Di lain pihak, Isreal selalu menentang pendirian negara Palestina.
Trump langsung mencuit begitu tahu bahwa resolusi di PBB tersebut terus berjalan. ’’Kepada PBB, segalanya akan berbeda setelah 20 Januari,’’ tulisnya di Twitter yang merujuk pada hari pelantikannya sebagai presiden AS.
Resolusi PBB di atas adalah momen bersejarah bagi Palestina. Untuk kali pertama sejak 1979, PBB berhasil meloloskan resolusi yang mengecam pendudukan Israel di wilayah Palestina.
Begitu hasil voting keluar, seluruh ruangan gemuruh dengan tepuk tangan.
’’Keputusan DK PBB adalah pukulan besar bagi kebijakan Israel,’’ tegas Juru Bicara Kepresidenan Palestina Abu Rudeina.
Belakangan, Israel memang gencar melakukan pembangunan di wilayah Tepi Barat dan Jerusalem Timur. Padahal, Jerusalem Timur akan dijadikan sebagai ibu kota negara Palestina.
Sebagian besar negara-negara di dunia melihat pembangunan tersebut sebagai halangan terhadap two-state solution. Saat ini terdapat 430 ribu permukiman Israel di Tepi Barat dan 200 ribu di Jerusalem Timur. (AFP/Reuters/sha/c22/any/dil/jpnn)
JPNN.com – Israel sedang ngambek ke Amerika Serikat. Pasalnya, sekutu terbesar Israel itu tak berusaha mencegah lolosnya usulan resolusi
Redaktur & Reporter : Adil
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Rambah Pasar Amerika Serikat, OKX Luncurkan Bursa Kripto Terpusat & Dompet Crypto Web3
- Gakoptindo Yakin Kebijakan Tarif Trump tak Memengaruhi Harga Kedelai dari AS
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza
- Pemerintah Diminta Cabut Moratorium Pengiriman Pekerja Migran Indonesia ke Timur Tengah