La Nina Makin Sering Terjadi di Australia
Selasa, 27 Januari 2015 – 10:00 WIB
Tim peneliti ini juga sebelumnya telah mempublikasikan hasil penelitian mereka mengenai El Nino, yang kesimpulannya menyebtutkan bahwa fenomena El Nino pun akan lebih sering terjadi.
Studi mengenai La Nina ini menyoroti kejadian dalam periode 200 tahun sejak 1900-2005 dan prakiraan 2006-2099 mendatang. Dalam periode pertama digunakan data historis sementara untuk periode kedua digunakan prakiraan emisi gas rumah kaca yang dikeluarkan Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC).
Salah satu hasilnya menunjukkan bahwa 75 persen kemungkinan La Nina akan terjadi setelah terjadi El Nino.
Fenomena cuaca ekstrim La Nina di kedua sisi Samudera Pasifik akan makin sering terjadi. Hal ini akan menyebabkan kejadian banjir di kawasan Asia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara