La Nyalla Dkk Harus Minta Maaf
Keputusan Sidang Komisi Etik PSSI
Rabu, 21 Desember 2011 – 06:25 WIB
Dari anggota Majelis, Sakhyan Asmara, seorang diri memiliki pendapat berbeda. Beberapa yang dilakukan "terlapor tidak menyalahi aturan. "Kalau tidak ada permintaan maaf artinya itu tidak ada itikat untuk menyesaikan persoalan yang ada di PSSI," kata Todung Mulya Lubis, ketua Majelis Sidang Komite Etik.
"Kami butuh waktu dua bulan dalam proses pemeriksaan ini. Kami sangat concern dengan" apa yang terjadi di sepak bola kita. Kita ingin PSSI maju. Kita risau dengan apa yang terjadi," sambungnya.
Anis Baswedan, anggota Majelis Sidang Komite Etik berharap keputusan ini bisa membantu mengatasi problem yang terjadi di PSSI. "Tapi semua masalah yang ada bisa selesai dalam dua hari saja jika semua yang berkepentingan duduk bersama mencari solusi yang terbaik," ujar Anis.
Menanggapi ancaman sanksi dari Majelis Sidang Komite Etik tersebut para terlapor menyatakan tidak mau ambil pusing. Dengan gaya khasnya yang meledak-ledak La Nyalla Mattaliti mengatakan tidak akan menuruti keputusan Majelis Sidang Komite Etik."Saya tidak akan minta maaf. Tidak usah menunggu 2 kali 24 jam," cetus Nyalla. "Saya yakin 3 exco lainnya juga tidak akan minta maaf," sambungnya.
JAKARTA - Bukannya mereda, konflik di internal kepengurusan PSSI dipastikan bakal makin memanas. Ini setelah kemarin Majelis Sidang Komite Etik bentukan
BERITA TERKAIT
- Respons Persib Bandung Seusai Mendapat Sanksi dari PSSI
- Hasil Kualifikasi MotoGP Jepang, Dramatis Banget! Marquez & Martin Gigit Jari
- Liga Italia: Tekuk Como 3-1, Napoli Nyaman di Puncak Klasemen
- Hukuman Dikurangi, Paul Pogba Bisa Kembali Bermain pada 2025
- Live Streaming Kualifikasi MotoGP Jepang, Pecco Marah di FP2
- Klasemen Raja Hujan Dibahas Menjelang Sprint MotoGP Jepang