La Nyalla: Kami Takut Bung Karno Bangkit dari Kubur dan Marah
Timnas Gagal Pakai Kostum Merah Putih
Jumat, 07 Juni 2013 – 10:18 WIB
"Ini semua kesalahan EO atau promotor yang menjual terlalu murah semangat kebangsaan. Kami takut Bung Karno bangkit dari kuburnya dan memarahi kami," kata La Nyalla dalam rilis yang diperoleh wartawan.
Baca Juga:
La Nyalla mengganggap persoalan ini bukanlah hal sepele. Bertindak sebagai tuan rumah, namun tidak bisa memakai kostum kandang, merupakan hal yang sangat prinsip.
"Itu sama saja tidak ada gunanya kata respect yang dipasang di lengan jersey pemain, kalau tim tamu sudah tak mengakui eksistensi tim tuan rumah," ungkapnya.
Karena itu, ke depan PSSI akan memperketat pemberian izin kepada promotor untuk menyelenggarakan pertandingan. "Bila EO mau memperoleh izin kami akan tanda tangan kesepakatan yang harus mereka laksanakan untuk Timnas Indonesia," tegas La Nyalla. (abu/jpnn)
JAKARTA - Timnas Indonesia tidak bisa menggunakan kostum utama Merah-Putih saat menghadapi Belanda di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Senayan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Sambut Kedatangan Kluivert, Sultan Optimistis Timnas Indonesia Makin Gemilang
- Berbeda dengan Shin Tae Yong, Patrick Kluivert Punya Janji Ini
- Patrick Kluivert Ungkap Pentingnya Peran Pemain Lokal dan Diaspora Timnas Indonesia
- Patrick Kluivert Pengin Jairo Riedewald Membela Timnas Indonesia
- BMI Beri Layanan Refleksi Gratis di Soekarno Run 2025, Hasto Ikut Merasakan
- Menang Lagi di Seri Gresik, Popsivo Polwan Pimpin Klasemen Proliga 2025