La Nyalla Resmikan Pasar Benteng Pancasila
Hal itu diungkap La Nyalla saat meresmikan Pasar Benteng Pancasila di Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (22/10).
Hadir dalam acara tersebut Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari, Ketua Komite I DPD Fachrul Razi dan Wakil Ketua Komite II DPD Bustami Zainuddin, serta owner aplikasi digital Meeber, Tritan Saputra.
Secara virtual juga hadir Direktur Prasarana Strategis, Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto.
La Nyalla menjelaskan, pemerintah pusat dalam APBN 2021 menganggarkan Rp 414 triliun untuk pembangunan infrastruktur digital.
Salah satunya untuk mendorong efisensi logistik dan konektivitas.
Termasuk di dalam anggaran tersebut, dialokasikan Rp 30,5 triliun untuk perluasan jangkauan akses internet di seluruh Indonesia.
Karena itu, lanjut La Nyalla, tidak salah jika lembaga riset dunia, McKinsey and Company, mencatatkan Indonesia sebagai negara tercepat yang melakukan adopsi digital, jika dibandingkan dengan Brasil dan Tiongkok.
Selain pertumbuhan digitalisasi tercepat, cara masyarakat Indonesia mengonsumsi konten digital juga mengalami perubahan.
La Nyalla meresmikan Pasar Benteng Pancasila yang menerapkan pembayaran nontunai, memmanfaatkan teknologi sebaik mungkin.
- Sultan Punya Gagasan Bawa DPD RI ke Posisi Strategis
- Yorrys Sebut Anggota DPD RI Kecewa dengan Gaya Pemimpin Otoriter dan Intimidatif
- Yorrys Anggap Sinergisitas Antarpejabat Bisa Menjawab Tantangan di Papua
- Rakernas PDIP, Terpajang Spanduk Ganjar-La Nyalla di Lenteng Agung
- La Nyalla: Saya Berjanji Perjuangkan Aspirasi Guru Honorer yang Tak Masuk Formasi PPPK
- Soal Nasib Guru Honorer Lulus PG PPPK, La Nyalla: Tidak Boleh Rakyat Dibeginikan