La Nyalla Sebut Ada Persoalan di Pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika

jpnn.com, LOMBOK TENGAH - Ketua DPD RI AA La Nyalla Mahmud Mattalitti mengungkap ada sejumlah persoalan yang membuat pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika, di Nusa Tenggara Barat (NTB) tak selesai-selesai.

Hal ini diungkapkan La Nyalla ketika menyambangi Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah untuk mengecek progres pembangunan maupun persiapan pelaksanaan MotoGP yang direncanakan berlangsung pada Oktober 2021.
 
La Nyalla terus mengikuti perkembangan pembangunan Sirkuit MotoGP Mandalika, terutama mengenai rencana penyelenggaraan event bergengsi itu. Apalagi setelah ada kabar bahwa Sirkuit Mandalika hanya masuk di daftar tunggu.

"Ada beberapa persoalan dan kendala yang mengakibatkan pembangunan sirkuit ini belum selesai-selesai hingga saat ini. Padahal sudah jauh-jauh hari dinyatakan bahwa akan ada ajang MotoGP akan dilaksanakan tahun 2021 nanti," kata La Nyalla.

“Malah ada berita terbaru menyatakan bahwa kompetisi MotoGP Indonesia di sirkuit Mandalika hanya masuk daftar cadangan. Hal inilah yang membuat saya ingin datang dan mendengar langsung apa saja persoalan yang menghambat," sambung La Nyalla.

La Nyalla memastikan bakal membawa aspirasi masyarakat dan daerah, dan DPD RI siap mendorong Mandalika menjadi destinasi wisata baru yang bisa mengundang wisatawan mancanegara.

“Sementara pembangunan sirkuit ini dikerjakan, KONI dan cabor IMI harus mulai serius menyiapkan pebalap atau mencari bibit-bibit unggul pebalap nasional yang suatu saat akan menjadi salah satu pebalap motor nasional untuk kelas Moto2 dan Moto3," kata mantan Ketua Umum PSSI itu.

La Nyalla juga mengingatkan potensi jangka panjang untuk kawasan wisata Mandalika. Apalagi sport tourism kini mulai dilirik oleh mancanegara.

“Apalagi wilayah Nusa Tenggara Barat memiliki kekayaan budaya dan pemandangan alam yang terbaik di Indonesia," imbuh senator asal Jawa Timur ini.