Laba Bersih Rp 20,6 T, BCA Bagi Dividen Rp 4,9 T
Bonus untuk direksi dan komisaris perseroan masih sama dengan 2015, yakni 1,5 persen dari laba bersih atau sekitar Rp 309,09 miliar.
Sementara itu, harga saham BBCA hari ini ditutup naik 1,76 persen menjadi Rp 17.325.
Itu adalah harga BBCA tertinggi selama saham tersebut diperdagangkan di lantai bursa.
Kemarin nilai perdagangan saham BBCA mencapai Rp 404 miliar.
Saham BBCA menjadi salah satu yang paling ramai diperdagangkan di lantai bursa kemarin.
Nilai kapitalisasi pasar BBCA mencapai Rp 422,87 triliun dan menjadi saham dengan market cap tertinggi ketiga di bursa.
Asing masih berminat pada saham tersebut dengan mencatat net buy Rp 213 miliar.
Di bagian lain, BCA mencatat dana repatriasi yang masuk mencapai Rp 58 triliun atau hampir 40 persen dari total dana repatriasi Rp 147 triliun.
PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membagikan dividen Rp 4,9 triliun atau Rp 200 per saham kepada para pemegang saham.
- Pertamina Membukukan Laba Bersih USD 2,66 Miliar hingga Oktober 2024
- Kinerja BUMN Melesat di Tahun Ini, Dividen Tercapai 100% Senilai Rp 85,5 Triliun
- Kementerian BUMN Setorkan Dividen ke Negara Rp 85,5 Triliun, Optimistis Meningkat 2025
- Dihadiri 25 Pakar & Praktisi Terkemuka, IKF 2024 Diikuti Lebih dari 1.600 Peserta
- Triwulan III 2024, Citi Indonesia Bukukan Laba Bersih Rp2,2 Triliun
- Q3 Bank bjb Catat Laba Konsolidasi Rp1,7 Triliun