Ladies, 4 Mitos Keputihan ini tak Perlu Dipercaya
Anggapan ini sungguh menyesatkan. Pasalnya, penggunaan sabun khusus kewanitaan dapat mengganggu keseimbangan bakteri baik yang hidup di area kewanitaan Anda. Jika ini terjadi, bakteri jahat penyebab keputihan patologis (abnormal) akan lebih mudah menginfeksi dan menyebabkan masalah.
Parahnya lagi, penggunaan sabun khusus kewanitaan untuk mengatasi keputihan patologis (abnormal) tidak benar-benar memberikan solusi. Sabun tersebut justru dapat memperburuk keadaan, dan meningkatkan risiko kuman penyebab keputihan tidak normal untuk menginfeksi organ reproduksi yang ada di dalam perut Anda.
4. Antibiotik adalah solusi terbaik untuk keputihan
Penting diketahui, antibiotik adalah golongan obat yang hanya dapat membantu mengatasi penyakit akibat infeksi bakteri. Jadi, pada keputihan fisiologis (normal), obat-obatan ini tak dibutuhkan sama sekali.
Sementara itu, untuk keputihan patologis (abnormal) akibat infeksi bakteri, antibiotik memang dapat menjadi solusi. Namun, Anda tetap harus berkonsultasi terlebih dahulu pada dokter sebelum memutuskan untuk membeli dan mengonsumsi antibiotik sendiri. Sebab, konsumsi antibiotik secara sembarangan bisa menyebabkan resistensi antibiotik dan masalah kesehatan yang lebih gawat lagi.
Setelah mengetahui fakta medis di balik mitos seputar keputihan, diharapkan Anda bisa lebih bijaksana dalam menyaring segala informasi. Jangan melulu ikut-ikutan, apalagi mengenai anggapan yang belum tentu benar adanya.(NB/ RVS/klikdokter)
Tak heran, kondisi yang dianggap sebagai gangguan kewanitaan tersebut diselimuti banyak mitos keliru.
Redaktur & Reporter : Yessy
- IDI Dogiyai: Waspadai Radang Panggul, Kenali Bahaya dan Pengobatan yang Tepat
- 5 Khasiat Air Kunyit Campur Daun Serai, Bikin Gula Darah Ambyar
- 5 Khasiat Air Daun Salam Campur Madu, Bikin Stres Ambyar
- 6 Khasiat Rutin Minum Air Kunyit Campur Daun Sirih, Wanita Pasti Suka
- 7 Manfaat Rutin Minum Air Ketumbar, Gula Darah Bakalan Ambyar
- 6 Khasiat Minum Air Lemon Campur Daun Kemangi, Bikin Flu Ambyar