Laga Away PSMS Kalah, Djanur Kritisi Kinerja Wasit

Laga Away PSMS Kalah, Djanur Kritisi Kinerja Wasit
Kemelut di gawang Borneo FC kontra PSMS, Jumat (1/6/2018) di Stadion Segiri, Samarinda. Foto : MO PSMS

jpnn.com, SAMARINDA - Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman mengkritisi kinerja wasit saat timnya kalah 1-3 di kandang Borneo FC, Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (1/6) malam.

Kekalahan itu merupakan yang keenam kalinya di laga tandang selama Liga 1 2018.

“Banyak sekali keputusan wasit yang memang tidak bisa kami terima. Terutama dalam pelanggaran-pelanggaran. Terlalu gampang memberikan pelanggaran kepada kami. Ini berangkali, tidak tahu ada faktor kesengajaan atau kualitas wasit seperti itu,” ujarnya usai pertandingan.

Dalam laga ini tiga pemain PSMS menerima tiga kartu kuning yaitu Wilfried Yessoh, Erwin Ramdhani juga Jajang Sukmara.

Pelatih yang akrab disapa Djanur ini kemudian menyebut nama pelatih Bali United, Widodo C Putro. Menurutnya apa yang pernah diungkapkan Widodo soal wasit di Liga Indonesia diamininya.

“Yang pasti saya sepakat dengan apa yang dikatakan Widodo yang banyak menyinggung perjalanan tentang kepemimpinan wasit. Bahwa kelihatannya wasit tidak sama-sama ingin membangun sepak bola Indonesia. Karena kalau sama-sama (mau membangun), saya kira tidak seperti begini,” jelasnya.

Pun demikian, Djanur tak serta merta menolak hasil kekalahan timnya. Dia memberikan selamat ke Borneo FC.

“Selamat karena sudah memetik tiga poin hari ini (Jumat malam). Kami sendiri kembali kalah, dan ini suatu hasil yang buruk bagi kami. Karena sampai saat ini kami belum perah meraih satu angkapun di partai away, dan ini kelemagan kami,” jelasnya.

Pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman mengkritisi kinerja wasit saat timnya kalah 1-3 di kandang Borneo FC, Stadion Segiri, Samarinda, Jumat (1/6) malam.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News