Laga Italia-Serbia Batal Akibat Rusuh

Laga Italia-Serbia Batal Akibat Rusuh
Laga Italia-Serbia Batal Akibat Rusuh
Tanda-tanda kerusuhan sudah terjadi sejak sebelum laga. Entah apa pemicunya, pada siang hari suporter tim tamu sudah bentrok dengan polisi Genoa. Polisi berhasil mencegah mereka membuat keributan dengan fans Italia, dan menggiring mereka ke stadion. Namun, upaya itu sempat membuat kickoff tertunda selama 45 menit.

Kedua tim jelas kecewa berat dengan insiden memalukan ini. "Kami tidak bermain bola. Saya tidak pernah melihat hal seburuk ini," ucap Cesare Prandelli, pelatih Italia, kepada Associated Press. "Saya bisa bicara apa? Ini hal yang sangat pahit dan mengecewakan. Terutama buat anak-anak muda Italia yang antusias datang ke stadion dan berharap menonton pertandingan bagus," lanjutnya.

Prandelli juga membela pasukan keamanan yang dianggap tidak becus mengantisipasi insiden seberat itu. Apalagi, dilaporkan 14 orang terluka akibat kerusuhan di luar stadion. "Kita tidak bisa mengantisipasi hal semacma ini. Meskipun, berdasarkan cerita pemain Serbia, kerusuhan ini sudah diorganisasi dari Belgrade sendiri," papar Prandelli.

Indikasi itu dibenarkan oleh presiden federasi sepak bola Serbia (AFS) Tomislav Karadzic. Menurutnya, seluruh perusuh yang mengacau di Genoa hanyalah eksekutor. Sedangkan skenarionya dirancang di Serbia. Namun, alasannya belum diketahui dengan pasti. Karadzic juga sudah menyampaikan permintaan maaf kepada Italia dan FIGC.

GENOA - Hooliganisme kembali menodai sepak bola Eropa. Ratusan pendukung Serbia mengamuk di dalam Stadion Luigi Ferraris, Genoa, ketika Italia menjamu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News