Laga Persija Kontra Persib Sangat Mungkin Berakhir Imbang, Begini Alasannya
Sepatutnya Robert Alberts mencari solusi atas permasalahan tersebut kalau tidak ingin Persija membuat kiper Persib memungut bola dari gawang.
Namun, Robert sepertinya tidak terlalu khawatir dengan lini belakang skuadnya selama para pemain mampu menghadirkan gol lebih banyak dari rivalnya.
"Sepak bola adalah bagaimana mencetak lebih banyak gol dari tim lawan," ujar pria berkebangsaan Belanda itu.
Kualitas serangan dan pertahanan kedua tim yang tidak selaras diprediksi akan membuat laga Persija versus Persib akan imbang di leg pertama final.
Akan tetapi, kesempatan untuk mengandaskan lawan selalu terbuka ketika mampu memanfaatkan kelemahan satu sama lain.
Persija mungkin dapat memaksimalkan kesempatan bola-bola mati entah itu tendangan bebas, sepakan sudut atau 12 pas.
Tim Macan Kemayoran terbukti efektif mengukir skor dari skema tersebut. Dari tujuh gol sampai sebelum final, tiga di antaranya diukir melalui metode bola mati tepatnya satu tendangan bebas dan dua sepak pojok.
Pelatih Persija Sudirman tampaknya juga menyadari bahwa, dari total tujuh gol yang bersarang ke gawang Persib sepanjang Piala Menpora, lima di antaranya hasil dari bola mati.
Laga Persija Jakarta kontra Persib Bandung pada leg pertama final Piala Menpora 2021 sangat mungkin berakhir imbang, begini alasannya
- Alasan Bojan Hodak Tidak Beri Izin Kevin Mendoza Bela Filipina di Piala AFF 2024
- Kalahkan Persita, Persib Seharusnya Bisa Cetak 3 Gol Lebih
- Persib Menang 3-1 atas Persita, Maung Bandung Pecahkan Rekor
- Persita Optimistis Hadapi Persib, Pelatih: Kami Tidak Mau Kalah
- Pemulihan Cedera, Dedi Kusnandar Menepi 3 Bulan
- Pelatih Persib Cuma Sebut Persebaya, Mulai Sombong?