Lagi, 74 TKI Dideportasi Pemerintah Malaysia
jpnn.com - PONTIANAK - Sebuah bus kuning tanpa nomor polisi berjalan masuk halaman Kantor Dinas Sosial Kalbar, Jumat (13/5). Para penumpangnya langsung turun. Jumlahnya 24 orang.
Mereka langsung diarahkan berbaris di bawah kanopi yang sehari-hari digunakan sebagai tempat parkir di kantor dinas itu.
Staf Pelaksana Pemulangan Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Bermasalah Dinas Sosial Kalbar Agustini bersama timnya tampak bergegas mengelompokkan mereka berdasarkan asal dan mulai mendata.
Dari 24 TKI itu, sepuluh berasal dari Kalbar, Jawa Timur (4), Kupang (4), Sulawesi (2), Jawa Barat (2), Jogja (1) dan Nusa Tenggara Barat (1).
“Total TKI bermasalah yang dideportasi ini sebanyak 81 orang. Dari jumlah tersebut, delapan dia ntaranya perempuan, sedang 73 sisanya laki-laki,” kata Reinhard, staf Seksi Perlindungan BP3TKI.
Hanya saja, yang akan tiba di Dinas Sosial Kalbar ini hanya 74 TKI. Terdiri dari lima perempuan dan 69 laki-laki. Sementara tujuh TKI lainnya dijemput keluarganya di Entikong, Sanggau.
Berdasarkan pengakuan petugas BP3TKI, biaya yang dikeluarkan pemerintah untuk memulangkan 74 TKI bermasalah ini sebesar Rp7 ,5 juta. “Masing-masing bus Rp 2,5 juta,” kata Reinhard. (rk/jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aliansi Mahasiswa di Batam Laporkan Amsakar Achmad ke Bareskrim Polri, Ini Masalahnya
- Simulasi Makananan Bergizi Berjalan di Banyuasin, Cek Daftar Menu Sehat
- Nilawati Dianiaya Rekan Sesama Pedagang yang Tak Terima Ditegur, Begini Kejadiannya
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi