Lagi, Bocah di Makassar Diculik Lalu Ditukar Beras

jpnn.com, MAKASSAR - Kepolisian Resor Kota Besar Makassar, Sulawesi Selatan, menyelidiki kasus penculikan anak yang kemudian ditukar dengan beras.
Adapun modus penculikan ini ialah pelaku membawa korban ke toko kelontongan untuk ditukar beras, dengan alasan akan kembali menjemput anak itu.
"Sudah dilaporkan kepada pimpinan agar mendapat atensi penyelidikan atas kasus ini," kata Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Kelurahan Ballaparang, Kecamatan Rappocini, Aipda Syarifuddin di Makassar, Rabu (8/9).
Dia menjelaskan bahwa berdasar informasi masyarakat kembali terjadi kasus anak ditukar dengan beras.
Pelaku mengiming-imingi uang agar korban ikut naik di sepeda motornya untuk berjalan-jalan.
Korban yang merupakan seorang bocah laki-laki diperkirakan berusia 10 tahun ini dijemput pelaku di Jalan Maccini Gusung, Kecamatan Makassar.
Pelaku kemudian berputar-putar membawa korban sambil mencari sasaran warung ataupun toko kelontong yang menjual beras.
Hingga akhirnya menemukan target warung di Jalan Pelita Raya, Kelurahan Ballaparang.
Kasus penculikan bocah di Makassar yang kemudian ditukar dengan beras di toko kelontongan kembali terjadi. Informasi dari korban penjual beras, pelaku menggunakan motor otomatik dengan ciri-ciri orangnya agak tinggi, dan kurus.
- Seorang Polisi di Makassar Kena Panah, Pelakunya
- Menganiaya Ibu Tiri dengan Parang, Pria di Makassar Diringkus Polisi
- Perampok WNA Ukraina yang Ditangkap di Bali Ternyata Bule Rusia, Begini Kronologinya
- Tiga Serangkai
- Begini Kronologi Penculikan Anak di Bekasi
- Bocah Usia 8 Tahun Asal Cilegon Dibawa Lari Hingga ke Riau