Lagi, Bom Bunuh Diri di Iraq Tewaskan 15 Orang
Kamis, 20 Januari 2011 – 05:50 WIB
Sementara itu, ledakan bom bunuh diri yang menewaskan sedikitnya 50 orang di Kota Tikrit Selasa lalu (18/1) berdampak buruk bagi Kolonel Ibrahim al-Juburi. Kemarin dia dicopot dari jabatannya sebagai kepala polisi Tikrit. Selain Juburi, pemerintah memecat Kepala Unit Reaksi Cepat Tikrit Brigjen (polisi) Mohammed Majeed. Keduanya dianggap tidak becus menjaga keamanan.
Provinsi Diyala dan Provinsi Salahuddin yang letaknya tidak jauh dari Provinsi Baghdad memang dikenal sebagai sarang militan Sunni Iraq. Bahkan, pada 2008, Al Qaidah Iraq alias AQI menjadikan Diyala sebagai benteng pertahanan mereka. Perdana Menteri (PM) Iraq Nuri al-Maliki yakin, serangan bom bunuh diri di tiga kota dalam dua hari terakhir itu dilancarkan teroris AQI atau kelompok afiliasinya. (hep/c6/dos)
BAQUBA - Serangan bom bunuh diri yang menarget pasukan keamanan kembali terjadi di Iraq. Sehari setelah ledakan maut di pusat rekrutmen kepolisian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan