Lagi, Dhani dan Neno Akan Deklarasi #2019GantiPresiden

jpnn.com, JAKARTA - Ahmad Dhani ternyata belum kapok Deklarasi 2019 Ganti Presiden setelah sempat ditolak di Surabaya.
Kini dia kembali berencana mendeklarasikan #2019GantiPresiden di kota tersebut.
Rencana ini diungkap Dhani saat mengadukan dugaan persekusi yang dialaminya dua hari lalu kepada pimpinan DPR, Selasa (28/8).
Bahkan, dia akan mengajak serta Neno Warisman yang tiga hari lalu diadang sekelompok orang di Pekanbaru.
Namun demikian, musisi yang belakangan terjun ke politik ini meminta DPR, terutama Komisi III mempertimbangkan persoalan ini supaya aksinya dijaga polisi.
"Ini menjadi pertimbangan yang harus ditegaskan komisi tiga, sehingga saya ingin melakukan deklarasi kembali di Surabaya bersama Mbak Neno dan kawan-kawan," ucap Dhani.
Menurutnya, pemerintahan Joko Widodo sudah mengeluarkan uang triliunan dari APBN untuk menjaga Pilpres.
Karena itu kepolisian harus menjaga keselamatan mereka dalam menjalankan proses demokrasi.
Ahmad Dhani dan Neno Warisman ditolak di dua kota karena deklarasi 2019 ganti presiden.
- MKD Jamin Bakal Menindaklajuti Aduan Rayen Pono yang Laporkan Ahmad Dhani
- Diadukan ke MKD oleh Rayen Pono, Ahmad Dhani Beri Tanggapan
- Musisi Rayen Mengadukan Ahmad Dhani ke MKD Atas Dugaan Pelanggaran Etik
- Ini Alasan Rayen Pono Akhirnya Laporkan Ahmad Dhani ke Polisi
- Laporkan Ahmad Dhani, Rayen Pono Serahkan Bukti Ini ke Polisi
- Ahmad Dhani Diisukan Kebal Hukum, Rayen Pono Berkomentar Begini