Lagi, Fraksi PKS Memotong Gaji Aleg untuk Membantu Rakyat Terpapar dan Terdampak Covid-19
Legislator dari Dapil Banten itu mengatakan bahwa banyak keluhan dari rakyat yang disampaikan maupun disaksikan langsung oleh anggota legislatif (aleg) PKS.
Misalnya, tentang sulitnya kondisi rakyat dalam mengakses layanan kesehatan maupun bantuan sosial untuk menopang penghidupan.
Oleh karena itu, kata Jazuli, Fraksi PKS di DPR terus mendesak pemerintah agar menempatkan keselamatan rakyat sebagai prioritas utama.
Sistem dan layanan kesehatan harus ditingkatkan.
Sementara, bantuan sosial untuk rakyat harus merata berdasarkan basis data yang valid dan akurat.
“Hal itu supaya bansos benar-benar sampai kepada rakyat yang membutuhkan," ungkap anggota Komisi I DPR itu.
Namun demikian, lanjut Jazuli, karena realitasnya begitu banyak rakyat yang kesulitan ekonomi dan tidak dapat mengakses bansos, maka membutuhkan uluran tangan langsung.
DPP PKS, kata dia, juga telah menginstruksikan struktur dan kader PKS untuk menghimpun bantuan sosial lebih besar lagi.
Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini mengatakan sejak pandemi Covid-19, sudah kesekian kalinya FPKS memotong gaji anggotanya. Hal itu sebagai bentuk solidaritas sosial, empati, dan gotong royong agar dapat membantu rakyat lebih luas lagi.
- Pemkot Serang Hentikan Penyaluran Bansos, Daerah Lain Bagaimana?
- JDF & Ketua MPR RI Sepakat Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina
- Jazuli Juwaini Kunjungi dan Berikan Bantuan untuk Keluarga Rouf
- Jika Terpilih jadi Gubernur, Ridwan Kamil Janjikan Warga Dapat Bansos Double
- Terima Aspirasi Ulama Banten, Fraksi PKS DPR RI Dukung Penutupan Pabrik Miras
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya